Techno

Filipina Tolak Go-Jek, Menkominfo: Kami Akan Bantu

Langkah Go-Jek untuk masuk ke pasar Filipina juga dilakukan tak jauh dari keputusan Uber mundur dari bisnisnya di Asia Tenggara untuk bergabung dengan Grab.

Hanya berselang beberapa hari setelah Uber ke luar dari pasar Filipina, sontak menimbulkan kecemasan pada masyarakat Filipina dan Asia Tenggara lainnya.

Pengguna cemas, dengan hengkangnya Uber, tarif transportasi online di negara tersebut bakal makin tinggi dan waktu tunggu yang lebih lama, serta para pengemudi yang memilih-milih penumpang.

Menurut laporan Reuters, regulator transportasi Filipina minggu ini menyetujui akreditasi perusahaan ride-hailing lokal yakni Hype Transport System Inc, Hirna Mobility Solutions Inc, dan Golag Inc untuk turun mengembangkan bisnisnya di dalam negeri.

Meski transportasi begitu dibutuhkan, laporan Reuters juga menyebut, regulator Filipina membatasi jumlah kendaraan ride-sharing dari seluruh perusahaan sebanyak 65 ribu unit. Regulator pun meninjau angka tersebut tiap tiga bulan agar tidak melebihi dari jumlah yang ditetapkan.

Reporter: Fauzan Jamaludin

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Unboxing Samsung Galaxy Note 9, apa saja isi kelengkapan dalam boksnya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3  +  7  =