Channel9.id-Jakarta. Kabar gembira dari dunia perfilman Indonesia, yang semakin berkisah di festival film internasional. Kali ini, film ‘Mothernet’ masuk nominasi Busan International Film Festival (BIFF) 2025
Mengangkat kisah keluarga dalam balutan dunia futuristis, ‘Mothernet’ menyajikan drama emosional sekaligus isu teknologi yang relevan. Tidak hanya itu, film ini juga menghadirkan akting memukau Dian Sastrowardoyo bersama Ringgo Agus Rahman. Penasaran, ada fakta menarik apa di balik film ini?
‘Mothernet’ merupakan film fiksi ilmiah Indonesia yang berlatar masa depan. Ceritanya berfokus pada dinamika keluarga di tengah perkembangan teknologi canggih. Konflik emosional manusia dalam kehidupan modern menjadi sorotan utamanya.
Sutradara Yosep Anggi Noen dipercaya menggarap film ini. Sebelumnya, Anggi Noen dikenal dengan karya festival yang kuat secara artistik. Dalam ‘Mothernet’, ia menyatukan drama keluarga dengan nuansa sci-fi, sesuatu yang jarang ditemui di film Indonesia.
Dian Sastrowardoyo memegang peran utama dalam film ini. Baginya, ‘Mothernet’ adalah pengalaman istimewa sekaligus tantangan baru. Dian harus mendalami emosi yang kompleks, sekaligus menyesuaikan diri dengan visualisasi teknologi futuristik.
Film ‘Mothernet’ menitikberatkan hubungan antara seorang ibu dan anaknya. Narasi menyentuh ini dibalut dalam latar masa depan penuh teknologi. Tema cinta, kehilangan, dan harapan menjadi inti kisah yang mengikat emosi penonton.
Selain drama keluarga, film ‘Mothernet’ mengajak penonton merenungkan peran teknologi. Pertanyaan penting muncul: apakah teknologi membantu manusia, atau justru mengancam keberadaannya? Isu ini menjadikan ‘Mothernet’ relevan dengan kondisi masa kini.
Meski berbasis cerita lokal, ‘Mothernet’ digarap dengan visi global. Dari sisi produksi hingga konsep, film ini digadang-gadang bisa bersaing secara internasional. Tak heran, banyak pihak melihatnya sebagai kebanggaan baru perfilman Indonesia.
‘Mothernet’ dijadwalkan tayang pada tahun 2025. Publik sudah menanti-nanti karena film ini disebut sebagai salah satu proyek paling ambisius tahun ini. Kehadirannya diharapkan bisa memberi warna baru di dunia perfilman nasional.
Kontributor: Akhmad Sekhu
