Channel9.id-Jakarta. Pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) mengundang polemik. Beragam tanggapan muncul dari berbagai elemen masyarakat.
Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, Pancasila sebagai dasar negara sebagaimana tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, sudah final dan tak bisa ditawar-tawar atau digantikan oleh ideologi apapun.
“Pancasila menjadi eksis karena kita semua, karena itu sebagai rakyat Indonesia yang berbhineka, kebhinekaan tidak boleh menyebabkan kita bercerai berai,” kata Muzani dalam keterangannya, Kamis (18/6).
Menurutnya, founding father telah merumuskan Pancasila sehingga harus dijaga. “Kita sekarang mewarisi itu dan harus menjaga rumusan itu sebagai sebuah kekuatan bangsa kita,” tutur Muzani.
Tak hanya itu, ia pun mengingatkan agar seluruh rakyat dapat mengambil peran dan tugas untuk terus menjaga Pancasila. Yakni meneruskan cita-cita para pemimpin bangsa dalam menyongsong masa depan.
“Karena itu mari kita semua bersatu dalam bingkai Negara kesatuan Republik Indonesia di bawah Pancasila. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dengan bergotong-royong dan saling membantu, tanpa mengenal latar belakang menghadapi situasi negara saat ini,” tandasnya.