Channel9.id – Jakarta. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang baru terpilih dalam Muktamar ke-34 di Lampung, KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) mengucapkan terima kasih kepada pengabdian KH Said Aqil Siroj. Gus Yahya menyatakan, KH Said Aqil merupakan salah satu gurunya.
“Yang paling awal saya haturkan terima kasih saya kepada guru saya, yang mendidik saya, menggembleng dan menguji saya tetapi juga membuka jalan untuk saya dan membesarkan saya yaitu Prof Dr KH Said Aqil Siroj,” ujar Gus Yahya saat sambutan usai terpilih sebagai Ketum PBNU di Muktamar ke-34 NU yang digelar di Universitas Lampung, Jumat 24 Desember 2021.
Gus Yahya berharap kelak bisa membalas jasa-jasa KH Said. “Saya tidak tahu apakah akan cukup umur saya untuk membalas jasa-jasa beliau. Kalau ini disebut keberhasilan, sesungguhnya ini adalah beliau. Kalau ada yang patut dipuji, beliau yang harus dipuji,” ucap Gus Yahya.
Baca juga: Gus Yahya Jadi Ketum PBNU, Ini Profilnya
Gus Yahya menyatakan, Muktamar NU terkadang memang penuh dinamika, sehingga membuat pihak lain di luar NU merasa ketar-ketir. Namun, menurut dia, pada kenyataannya Muktamar NU sangat dinikmati oleh semua pihak. Bahkan, kata dia, mereka rela terjaga selama 24 jam sejak Rabu kemarin.
“Ini adalah salah satu nikmat NU yang terus dirasakan dari generasi ke generasi, kita berkeyakinan bahwa muktamar itu adalah sumber barokah bagi NU,” ucap dia.
Gus Yahya berterimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk suksesnya Muktamar ke-34 NU tersebut. Dia juga berterimakasih kepada semua pengurus cabang dan wilayah NU yang telah mendukungnya dalam Muktamar NU tahun ini.
“Terima kasih kepada para muktamirin, pengurus wilayah dan cabang di seluruh Indonesia yang telah menerima lamaran kerja saya. Namun lebih dari itu, terima kasih atas persetujuan dan kesepakatan bahwa kita akan bekerja bersama-sama sesudah ini,” kata mantan Juru bicara Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini.
HY