Hot Topic

Hadapi Pandemi, Menteri Tito: Jaga Keseimbangan Ekonomi dan Kesehatan

Channel9.id-Malang. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya menjaga keseimbangan keberlangsungan sektor perekonomian dan menjaga kesehatan masyarakat Indonesia di tengah pandemi virus corona atau Covid-19. Seluruh dunia menghadapi situasi serupa untuk menyelamatkan perekonomian dan menjaga kesehatan masyarakatnya. “Semua berjuang untuk menyelamatkan keduanya, harus ada keseimbangan. Semua mencari rumusan masing-masing, tidak ada rumusan pasti,” kata Tito di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat, 7 Agustus 2020.

Tito mengatakan, salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah untuk mengurangi efek domino pada sektor perekonomian adalah dengan memberikan bantuan sosial (bansos). “Bansos agar daya beli masyarakat tetap terjaga di tengah pandemi Covid-19. Sementara untuk sektor kesehatan, pemerintah meningkatkan pelayanan serta berupaya menekan penyebaran virus corona,” ujarnya.

Tito menjelaskan, di Indonesia, masing-masing daerah memiliki karakteristik yang berbeda. Oleh karena itu, tiap-tiap kepala daerah diharapkan melakukan inovasi untuk menyelamatkan sektor perekonomian dengan menjaga kesehatan masyarakat.

Menurut Tito, dua sektor tersebut, jika tidak diseimbangkan bisa menimbulkan masalah yang cukup besar. Jika pemerintah hanya fokus pada penanganan Covid-19 tanpa menjaga perekonomian, maka pelayanan kesehatan ikut terdampak. “Keduanya harus diselamatkan. Jika perekonomian tertekan, kemampuan penanganan kesehatan publik akan melemah,” ujarnya.

Sebaliknya, kata Tito, jika hanya fokus pada ekonomi, korban akan berjatuhan, dan krisis kemanusiaan terjadi.

Tito menambahkan, Indonesia tidak bisa menerapkan lockdown seperti negara-negara lain. Hal tersebut disebabkan kondisi geografis Indonesia yang berbeda dengan negara lain, termasuk mobilitas masyarakat cukup tinggi. “Di Pulau Jawa saja ada 150 juta penduduk. Hampir tidak ada batas alam antardaerah, dan untuk melakukan karantina wilayah sulit,” kata Tito.

Dia menjelaskan, proteksi yang paling efektif untuk menekan penyebaran Covid-19 adalah dengan menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan tidak ada kerumunan sosial.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

7  +  3  =