Channel9.id – Jakarta. Intelligence Media Management (IMM) menyampaikan, persepsi positif pada media massa maupun media sosial terkait kinerja Polri meningkat pada 2020 dibanding tahun sebelumnya.
Angka persepsi 2020 mencapai 77, lebih baik ketimbang 2019 yang hanya 68, maupun pada 2018 yang mencapai 72.
Direktur IMM Rustika Herlambang menyampaikan, dalam setahun terakhir hingga 21 Desember terdapat 757.971 berita dari 2.950 media daring yang memberitakan mengenai Polri. Dari sanalah penilaian dilakukan.
“Catatan rapor Polri selama 2020 ini gambaran persepsi masyarakat terhadap kinerja Polri. Persepsi adalah apa yang didengar, dilihat, dan dirasakan. Media dan media sosial adalah polisinya polisi. Media dan media sosialnya memotret kinerja Polri.” kata Rustika, Selasa 22 Desember 2020.
Dia menambahkan, kenaikan persepsi positif terutama diangkat dari berbagai upaya Polri dalam penanganan Covid-19 mulai dari maklumat Kapolri, sosialisasi protokol kesehatan, bantuan beras, dapur umum, penyaluran banuan sosial, kampung tangguh, hingga penyemprotan disinfektan.
Pelaksanaan Pilkada Serentak yang aman, netralitas terjaga, menurut Rustika, juga memberikan kontribusi positif bagi Polri.
Ada pun framing negatif pada Polri di antaranya dihadirkan dari isu Djoko Tjandra yang menyeret petinggi Polri, penanganan aksi demo Omnibus Law, serta kepulangan Rizieq Syihab dilanjutkan dengan tewasnya enam anggota laskar FPI.
(HY)