Ekbis

Indonesia Negara Paling Ulet Hadapi Krisis

Channel9.id-Jakarta. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai Indonesia sangat ulet dalam menghadapi berbagai krisis mulai dari krisis moneter pada 1997-1998 hingga pandemi Covid-19. “Apa yang disebut moral of the story, apa message dari itu? Dari sisi negara, Indonesia adalah negara yang ulet,” kata dia, Selasa, 15 Maret 2022.

Sri Mulyani menyatakan Indonesia tidak mudah pecah dan hancur karena adanya tekanan dan tantangan mengingat pemerintah senantiasa melakukan reformasi untuk memperkuat pondasi negara. Dia menjelaskan dalam 30 tahun terakhir Indonesia telah menghadapi krisis besar seperti krisis moneter pada 1997-1998 yang menimbulkan dampak luar biasa hingga ekonomi mengalami kontraksi 13 persen.

Saat krisis moneter, perbankan mengalami kebangkrutan sehingga pemerintah harus mengambil alih bank-bank yang harus ditutup dan menimbulkan biaya sangat besar. Perjalanan Indonesia melalui krisis 1997-1998 menghasilkan banyak reformasi seperti Undang-Undang (UU) Keuangan Negara, UU Perbendaharaan Negara, UU BPK dan sebagainya.

Selain itu, Indonesia juga menjadi salah satu negara yang terdampak krisis global pada 2008. Namun, pemerintah berhasil memanfaatkan momentum ini untuk melakukan reformasi. “Pada 2008 dan 2009 saat krisis global kita melahirkan OJK sebagai badan pengawas keuangan industri keuangan,” ujarnya.

Menurut Sri Mulyani, pencapaian-pencapaian tersebut menunjukkan bahwa tekanan dan tantangan bisa menghancurkan krisis tapi tidak menghancurkan Indonesia. Indonesia mampu bangkit kembali menjadi negara yang lebih kuat melalui reformasi-reformasi yang akhirnya memperkokoh pondasi negara.

Dia tak memungkiri terkadang masa krisis membuat Indonesia mundur satu sampai dua langkah dari pencapaian-pencapaian yang telah ada namun hal itu tidak membuat negara ini mundur permanen. “Memang sometimes krisis membuat set back. Tapi tidak membuat kita mundur permanen atau breakdown atau hancur. Kita maju lagi maju lagi dan maju lebih baik. Itu moral of the story level negara,” kata Sri Mulyani.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

58  +    =  64