Channel9.id-Makassar. Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, meninjau sentra ternak kambing dan ayam petelor di kawasan Bili-Bili, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
PJ Gubernur didampingi Kepala Dinas Peternakan Sulsel Nurlina Saking dan Bupati Gowa Adnan Purichta Iksan ikut mendamping Gubernur masuk ke kandang kambing dan ayam.
Hadir bersama rombongan perwakil Bank Indonesia Makassar, Otoritas Jasa Keuangan, Bulog dan pejabat terkait lainnya.
Kepada awak media Pj Gubernur Bahtiar mengatakan, ia datang langsung ingin belajar langsung di lapangan, dan memerintahkan Kepala Dinas Peternakan support dan memberi asistensi kepada peternak. Sedangkan untuk akses permodalan peternak, Bahtiar meminta OJK agar peternak dipermudah mengakses kredit usaha rakyat (KUR).
“Di Sulsel ini banyak lahan tak terpakai, hanya geografisnya berbukit-bukit, sehingga sulit menanam padi. Karena Pemprof akan menggalakan peternakan ayam dan kambing,” katanya.
Lebih lanjut Bahtiar menyampaikan dari ternak ayam petelor, kami butuh 1 miliar telor. Ini ternyata bisa dipasok dari Gowa. Kambing, selain diambil dagingnya juga menghasilkan susu. “Kami dorong dinas peternakan untuk membantu suplai bibit,” katanya.
Sementara Bupati Gowa Adnan Purichta menyebut Gowa sebagai daerah penyangga kota Makassar. Dari sayur mayur, telor dan daging ayam, sampai air bersih kota Makassar berasal dari Kabupatem Gowa.
“Inilah yang dijaga Pak PJ Gubernur agar harga-harga kebutuhan pokok di Sulsel terjangkau inflasi terkendali dan sumber protein untuk mencegah anak-anak dari stunting,” ujar Adnan.
Baca juga: HUT Sulsel ke-354, PJ Gubernur Bahtiar: Sulsel Jadi Bagian Peradaban Nasional dan Dunia
Kunjungan PJ Gubernur Bahtiar ke sentra-sentra pangan di Sulsel masih dalam rangkaian HUT Provinsi Sulsel 354 tahun. Besok kamis, Bahtiar akan menghadiri panen padi di Kabupaten Maros.
“Di musim kering dampak El Nino, Kabupaten Maros masih bisa panen padi karena kami membuat program pompa air dari sungai. Ke depan kami sedang galakkan pembuatan sumur-sumur bor,” ujar PJ Gubernur yang putra petani asal Bone ini.
