Channel9.id-Jakarta. Apa yang bakal Kamu lakukan di akhir pekan ini? Di waktu tenang seperti ini, mungkin Kamu memilih untuk istirahat, nonton film bersama keluarga, baca buku, atau bersih-bersih. Namun, ada kalanya ketika di tengah-tengah kegiatan itu, tiba-tiba Kamu teringat hal yang membuatmu gusar dan overthinking atau memikirkan sesuatu secara berlebihan.
Kalau sudah begitu, akhir pekan yang seharusnya santai dan damai malah jadi stres. Pasalnya, overthinking bakal menguras energi. Bahkan, bisa membatasi diri untuk melakukan sesuatu. Nah, stres juga jadi makin menumpuk, dan Kamu pun cenderung merasa tak damai. Pada gilirannya, ini bisa menyebabkan masalah mental, seperti gangguan kecemasan, hingga serangan panik.
Nah, agar Kamu lebih tenang, cobalah untuk berhenti overthinking dan mulailah untuk melakukan hal yang solutif. Lantas, bagaimana sih cara mengatasi sikap overthinking?
1. Jangan terlarut dalam penyesalan
Orang yang overthinking biasanya tenggalam dalam rasa penyesalan. Mereka kerap membandingkan dengan keadaan ideal yang seharusnya terjadi. Hal ini tentunya bikin stres. Jadi, daripada menyesal dan terlalur dalam penyesalan, lebih baik Kamu belajar dari pengalamanmu yang sudah dilalui tadi. Kesalahan itu bisa dijadikan bahan refleksi agar Kamu tak lagi melakukan kesalahan ke depannya.
2. Cari tahu pemicunya
Orang yang suka overthinking cenderung memikirkan masalah secara berulang, namun tak mencari solusinya. Inilah yang bakal mempersulit ketika mengambil keputusan.
Maka dari itu, untuk mengatasi masalah ini, Kamu sebaiknya merenungkan masalah apa yang memengaruhi suasana hati dan membuatmu overthinking. Lalu catatlah. Dengan begitu, Kamu bisa lebih bisa mengantisipasi dan mengontrol diri agar Kamu tetap sadar dan tak terlarut pada pemikiran sendiri.
3. Alihkan fokus
Adapun cara terbaik untuk mengatasi overthinking ialah dengan mengalihkan otak dengan melakukan kegiatan lain yang tak memusingkan. Cobalah untuk menghentikan pemikiran berlebihan dengan melakukan hal yang Kamu sukai, seperti membaca, menulis, beres-beres, dan mendengarkan musik.
4. Tetapkan batas waktu untuk ambil keputusan
Kamu pun perlu memberi tenggat waktu kapan harus memikirkan masalah dan kapan untuk mengambil keputusan. Pasalnya, overthinking hanya akan membuang-buang waktu dan energi.
5. Ambil tindakan
Kamu perlu segera ambil tindakan; tak sekadar berpikir. Kamu harus memotivasi diri sendiri. Cobalah dengan melakukan hal termudah dulu. Kamu disarankan membuat rencana dengan bijak untuk mencapai target tersebut. Contohnya, mencatat apa yang sudah Kamu lakukan hari ini untuk mencapai target itu. Selain itu, fokuslah pada diri sendiri, jangan pikirkan yang lain terutama pendapat orang lain tentangmu.
