Channel9.id-Jakarta. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menegaskan akan meningkatkan sinergi antara Kementerian Dalam Negeri dan Polri untuk menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020.
Tito menyebut, tahun 2020 ada dua agenda nasional, yakni Pilkada Serentak dan Pekan Olahraga Nasional (PON). tantangan Polri secara menyeluruh pada 2020 adalah Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada.
“Pilkada Serentak di 270 wilayah pada tahun 2020, jajaran Kementerian Dalam Negeri siap bekerja sama. Ada juga PON 2020 di Papua,” kata Mendagri Tito di Mako Brimob Polri, Rabu (6/11).
Mantan Kapolri itu juga mengatakan, berbagai dinamika perkembangan kehidupan kemasyarakatan, berbangsa dan bernegara akan berpengaruh kepada potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Namun, Tito percaya dibawah kepemimpinan Jenderal Idham Azis, Polri akan semakin profesional, modern, dan dipercaya publik dalam mengemban tugas sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia.
Ia menilai, Idham yang memiliki pengalaman mumpuni dalam operasi di bidang Reserse, kepala wilayah, kemampuan akademik dan karakter pribadi dapat bekerja dengan baik.
“Sehingga Jenderal Idham Azis dapat melaksanakan tugas-tugasnya,” ujar Tito.
Dalam kesempatan yang sama, Idham Azis sebagai menegaskan Polri akan mendukung Kementerian Dalam Negeri.
“Institusi Polri akan me-back up Bapak, sepenuhnya. Akan memberikan pengamanan di manapun Bapak berada untuk kita bekerja sama membawa NKRI aman, tenteram,” tegasnya.
Pilkada direncanakan berlangsung pada 23 September tahun depan, diikuti 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota.
Sementara acara PON akan digelar di tiga Kota/Kabupaten di Provinsi Papua pada 20 Oktober hingga 2 November 2020 mendatang. Tercatat 37 cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam helatan olahraga terbesar tingkat nasional itu.