Channel9.id – Bireuen. Gampong (Desa) Matang Bangka dan Gampong Matang Teungoh di Kabupaten Bireuen, Aceh, kembali terhubung setelah jembatan penghubung yang rusak akibat banjir bandang akhir November lalu selesai dibangun. Pemulihan akses tersebut dilakukan melalui pembangunan Jembatan Bailey oleh prajurit zeni TNI dari Kodam Iskandar Muda.
Pada Minggu (21/12/2025) malam, kendaraan roda dua dan roda empat mulai melintas secara bergantian di jembatan sementara tersebut. Jembatan ini menjadi Jembatan Bailey ke-10 yang berhasil diselesaikan oleh personel TNI di wilayah terdampak bencana.
Kembalinya akses penghubung disambut warga kedua gampong yang kembali dapat beraktivitas lintas desa. Warga terlihat melintas sambil menjalankan kegiatan sehari-hari yang sempat terhambat akibat putusnya jembatan.
“Terima kasih kepada Bapak Presiden dan Prajurit TNI yang sudah memperbaiki Jembatan Matang Bangka,” ujar seorang warga yang melintas.
Keberadaan Jembatan Bailey memudahkan warga untuk kembali mengakses pasar dan pusat aktivitas ekonomi lainnya. Akses tersebut dinilai penting untuk memulihkan rutinitas sosial dan ekonomi masyarakat setempat.
“Kami jadi dapat melalui jembatan untuk ke pasar dan lain-lain,” tutur warga lainnya.
Pemulihan konektivitas wilayah ditandai dengan aktivitas masyarakat yang kembali berjalan normal di sekitar jembatan. Bendera Merah Putih terlihat berkibar di kedua sisi jembatan sebagai simbol berfungsinya kembali jalur penghubung tersebut.
Pembangunan Jembatan Bailey melibatkan kerja sama antara prajurit TNI dan warga setempat sejak tahap awal. Pembersihan area dilakukan bersama sebelum alat berat milik TNI dikerahkan untuk mendukung proses pembangunan.
Material jembatan berupa panel rangka baja dan balok kayu diangkut ke lokasi secara bertahap. Panel baja dirakit dan lantai jembatan disusun hingga jembatan selesai dalam beberapa pekan melalui kolaborasi TNI dan masyarakat.
Baca juga: Pulihkan Akses Aceh Timur, TNI Rampungkan Dua Jembatan Armco
HT





