Presiden Joko Widodo rencananya akan mengumumkan lokasi ibu kota baru negara dalam pidato kenegaraannya di Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Jumat, 16 Agustus 2019. “Sabar. Masa enggak sabar menunggu. Tunggu saja,” kata Jokowi seusai meninjau persiapan sidang tahunan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis malam, 15 Agustus 2019.
Jokowi menyatakan lokasi ibu kota baru akan berada di Kalimantan. “Dari dulu sudah saya sampaikan, pindah ke Kalimantan. Nah, Kalimantannya yang mana? Nanti kami sampaikan Agustus,” kata dia dalam siaran tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretaris Presiden, Selasa, 30 Juli 2019.
Sebelumnya Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan Presiden telah memerintahkan menteri-menteri terkait untuk melakukan pembahasan lebih rinci terkait pemilihan ibu kota baru. “Perintahnya kepada para menteri untuk dilakukan analisa yang lebih dalam lagi,” ujarnya.
Adapun Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil mengatakan lokasi ibu kota baru sudah disiapkan. “Ada tempatnya 90 persen adalah tanah negara. Ada juga yang 50 persen tanah negara dan 50 persen tanah rakyat,” ujarnya.
Dia menyebutkan pemerintah sudah menyiapkan dana sebesar hampir Rp500 triliun untuk pembangunan dan fasilitas ibu kota baru. Sofyan menambahkan pemerintah telah menyiapkan 200 ribu hektar untuk lahan yang akan menjadi pusat pemerintahan Indonesia.
