Channel9.id-Jakarta. Klub sepakbola Tottenham Hotspur merilis Jose Mourinho sebagai manajer baru yang bakal dikontrak hingga tahun 2022 atau selama 23 musim.
Klub asal kota Tottenham di wilayah utara Londong, Inggris, dalam pernyataan resmi pada Rabu (20/11) menyebut, pelatih asal Portugis tersebut bakal menggantikan posisi Mauricio Pochettino yang dipecat pada Selasa (19/11).
Kembalinya Mou ke manajemen di Liga Premier Inggris adalah untuk pertama kali sejak dia dipecat oleh Manchester United pada Desember tahun lalu.
Keputusan Spurs untuk memecat Pochettino, enam bulan setelah secara mengejutkan dia mengantar klub tersebut ke ajang final Liga Champion. Pengamat sepakbola menilai, seharusnya klub memberi Pochettino lebih banyak waktu untuk membawa Spurs lebih baik pada musim ini.
Spurs berada di posisi ke-14 pada Liga Premier musim ini, dengan hanya mengantongi 14 poin setelah 12 pertandingan. Situasi ini membuat ketua klub Daniel Levy membuat keputusan sulit untuk menyelamatkan klub.
Sementara itu, legenda sepakbola Inggris dan mantan striker Spurs, Garry Lineker mengatakan akan sangat sulit untuk mencari pengganti Pochettino.
“Dia membantu klub untuk melakukan terobosan-terobosan selama bertahun-tahun. Semoga berhasil mendapatkan pengganti yang lebih baik…dan hal itu tidak akan terjadi,” tulis Lineker dalam akun Twitter-nya.
Sementara itu, pemain bek Liverpool Jamie Carragher mengkritik pemecatan itu dan mengatakan Pochettino berhak mendapatkan lebih banyak waktu.
“Tottenham seharusnya berada di posisi enam, tapi dia (Pochettino) membawa ke posisi empat dan bahkan nyaris menjuarai Liga Champions,” ujar Carragher sebagaimana dikutip New Strait Times.
Namun, mantan manajer Spurs Harry Redknapp berpendapat lain, dengan hanya mengantongi 25 poin dari 24 pertandingan, pemecatan tersebut tidak dapat dihindarkan.
“Spurs mendapatkan hasil yang tidak terlalu baik, mereka tidak cukup baik. Itu alasan Anda dipecat sebagai manajer tim,” ujar Redknapp.