Antidumping baja China
Ekbis

KADI Selidiki Dugaan Dumping Baja Canai Panas Asal Tiongkok

Channel9.id, Jakarta – Komite Anti Dumping Indonesia (KADI) resmi membuka penyelidikan antidumping terhadap impor produk canai lantaian dari besi atau baja bukan paduan (Hot Rolled Coils/HRC) asal Tiongkok, khususnya dari perusahaan Wuhan Iron & Steel (Group) Co. (WISCO).

Ketua KADI, Frida Adiati, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut atas permohonan PT Krakatau Posco yang mewakili industri dalam negeri, dengan dukungan dari empat produsen nasional lain: PT Krakatau Steel Tbk, PT Gunung Raja Paksi, PT Java Pacific, dan PT New Asia Internasional.

“Hasil kajian awal menunjukkan adanya dugaan kuat praktik dumping impor HRC dari WISCO. Bukti yang kami temukan juga menunjukkan kerugian material bagi industri dalam negeri serta adanya hubungan langsung antara kerugian tersebut dengan praktik dumping,” ujar Frida dalam keterangan pers, Senin (1/9/2025).

Penyelidikan ini akan berlangsung selama 12 bulan dan dapat diperpanjang hingga 18 bulan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2011 tentang Tindakan Antidumping, Tindakan Imbalan, dan Tindakan Pengamanan Perdagangan.

Produk HRC asal Tiongkok sebelumnya sudah dikenakan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) sejak 2008. Namun, dalam aturan terbaru melalui PMK Nomor 103/PMK.011/2024, WISCO justru dikenakan BMAD sebesar 0 persen (de minimis), yang berarti dikecualikan dari pengenaan BMAD. Meski demikian, data menunjukkan pangsa impor HRC dari Tiongkok justru terus meningkat signifikan, dari 23,49 persen pada 2023 menjadi 31,58 persen pada 2024.

KADI menyatakan telah menyampaikan pemberitahuan resmi terkait dimulainya penyelidikan ini kepada pihak-pihak terkait, mulai dari industri dalam negeri, importir, eksportir, hingga produsen dari Tiongkok. Pemberitahuan juga dikirimkan kepada Kedutaan Besar RI di Tiongkok serta perwakilan pemerintah Tiongkok di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

19  +    =  27