Channel9.id-Tokyo. Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Tokyo Amzul Rifin menyatakan, penguasaan bahasa Indonesia dan Jepang akan semakin memperkuat hubungan masyarakat kedua negara. Hal itu disampaikan Amzul saat Seminar Tahunan (SEMTA) 2024 Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (APPBIPA) Jepang, di Balai Indonesia Sekolah Indonesia Tokyo (SIT), Sabtu 28 September 2024.
“Penguasaan Bahasa Indonesia dan juga Bahasa Jepang akan makin perkuat people-to-people contact antar masyarakat kedua negara. Sekaligus mendukung implementasi Comprehensive Strategiv Partnership kedua negara,” ujarnya.
SEMTA APPBIPA Jepang 2024, merupakan kegiatan ilmiah tahunan yang untuk tahun ini bertemakan Ke mana Arah Bahasa Indonesia – Tantangan dan Peran Diaspora yang digelar secara hybrid.
Sementara itu, Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo Muhammad Al Aula menyatakan, kegiatan seminar tahunan APPBIPA sangat strategis untuk mendukung penguatan literasi masyarakat Indonesia dan peningkatan kemampuan penguasaan bahasa Indonesia baik bagi masyarakat Indonesia maupun Jepang yang tertarik mempelajari Bahasa Indonesia.
“KBRI Tokyo akan terus berkolaborasi mendukung inisiatif dan kegiatan APPBIPA cabang Jepang,” katanya.
Ketua Pengurus Harian APPBIPA Jepang Suyoto menyampaikan apresiasinya atas dukungan KBRI Tokyo terhadap setiap kegiatan yang digelar APPBIPA Jepang.
Hadir selaku pembicara, Kepala Sekolah SIT Ari Driyaningsih dan Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri (FBS UNJ)/Ahli Bahasa Dr.Liliana Muliastuti.
Ari Driyaningsih dalam paparannya menjelaskan tenaga akademik di SIT berupaya meningkatkan penguatan kultur, bahasa, dan lingkungan yang berkebinekaan dalam proses belajar dan berinteraksi dengan pemangku kepentingan sekolah. Selain itu juga meningkatkan kerja sama dengan sekolah Jepang dan lembaga lainnya guna memperkuat jati diri bangsa.
Sementara itu Liliana Muliastuti menekankan pentingnya memulai “Indonesian Wave” melalui promosi budaya Indonesia di seluruh dunia. Ia juga menyoroti peningkatan kolaborasi dan inovasi strategis dalam mempromosikan Bahasa Indonesia di luar negeri.
Selain berlangsung di Balai Indonesia, kegiatan SEMTA 2024 juga diikuti secara daring oleh total sekitar 40 orang peserta dari Indonesia.
Baca juga: KBRI Tokyo Gelar Kolaborasi Wastra Nusantara dan Kimono