Channel9.id-Jakarta. Kementerian Dalam Negeri secara resmi membuka kampanye Nasional Is Me Goes to Campus di Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) Jakarta, Senin (10/2).
Sekretaris Jenderal Kemendagri Dr. Hadi Prabowo mengatakan kegiatan Nasional Is Me Goes to Campus yang diisi dengan talkshow diharapkan membangkitkan semangat generasi muda terhadap kecintaan Tanah Air, bela negara dan wawasan kebangsaan berdasarkan Pancasila.
“Dengan melibatkan generasi muda diharapkan mampu menghadirkan pemahaman lintas generasi. Generasi muda lebih kreatif dan inovatif. Sosialisasi seperti ini akan lebih mudah dicerna kalangan muda yang merupakan calon pemimpin bangsa,” katanya saat memberikan sambutan.
Nasional Is Me Goes to Campus digagas oleh Kemendagri melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum yang bekerja sama dengan Yayasan Bentang Merah Putih, melibatkan generasi milenial di lebih dari 20 kampus di Jabodetabek untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme.
Hadi mengatakan tantangan Pancasila saat ini tidak ringan di tengah globalisasi, seta munculnya intoleransi, politik identitas, ujaran kebencian, dan paham radikalisme.
Oleh karena itu, tuturnya, perlu kembali membangun kesadaran dan membangkitkan semangat cinta terhadap Tanah Air, sekaligus sebagai pendidikan wawasan kebangsaan guna mewujudkan karakter bangsa berdasarkan Pancasila.
“Bicara soal pembumian Pancasila juga bicara bagaimana pemahaman para pendiri bangsa ini. Soekarno mengatakan Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti lima dasar, juga norma untuk bertindak baik,” ujarnya.
Dia mengatakan Pancasila merupakan proses yang lahir sebelum lahirnya Indonesia sebagai bangsa modern. “Pancasila lahir dari kesepakatan nasional dalam rumusan dasar negara dalam BPUPKI dalam menyiapkan kemerdekaan yang dihadiri seluruh unsur bangsa Indonesia yang beragam. Mereka dipertemukan atas kehendak bersama guna wujudkan cita-cita bangsa Indonesia,” kata Sekjen Kemendagri.
Dia menegaskan bahwa Pancasila perlu diimplementasikan dalam kehidupan. “Kedudukan Pancasila sangat penting, baik selain dasar berdirinya negara, falsafah hidup, alat pemersatu bangsa melawan imprelialisme, dan kepribadian bangsa Indonesia yang terwujud dalam aspek ekonomi, sosial dan budaya. Pancasila menjadi rumah kita bersama,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Hadi, Pancasila menjadi sumber dari segala sumber hukum serta landasan utama dalam membuat kebijakan hukum. “Pancasila merupakan kekuatan integratif perekat bangsa. Keragaman bangsa ini adalah rahmat sehingga perkuat toleransi.”