Lifestyle & Sport

Kesuburan Bisa Terganggu Bila Olahraga Berlebihan

Channel9.id-Jakarta. Berolahraga merupakan kunci untuk mendapat tubuh yang sehat dan bugar. Melakukannya secara rutin bisa membantu mengontrol berat badan, menjaga kadar gula darah agar stabil, mengurangi risiko penyakit jantung, hingga meningkatkan suasana hati.

Kendati demikian, bukan berarti lebih baik jika dilakukan secara berlebihan. Pasalnya, olahraga berlebihan bisa buruk bagi kesehatan, salah satunya ialah menurunkan tingkat kesuburan.

Suatu penelitian menunjukkan bahwa olahraga intensitas berat selama lebih dari 1 jam per hari bisa menghambat terjadinya ovulasi–yaitu proses pelepasan sel telur yang sudah matang dari indung telur menuju tuba falopi untuk dibuahi.

Tubuh sejatinya memerlukan lemak dan energi untuk memproduksi hormon yang mengatur mekanisme ovulasi. Namun, olahraga berat dan berlebihan bisa membuat tubuh kekurangan cadangan lemak dan energi, sehingga tubuh tidak bisa menghasilkan hormon yang dibutuhkan untuk ovulasi.

Proses ovulasi yang terhambat bisa mengganggu siklus mentruasi. Diketahui, terganggunya siklus ini bisa berdampak pada penipisan dinding rahim. Imbasnya, bila pembuahan terjadi, embrio lebih sulit berkembang menjadi janin.

Tak hanya pada perempuan, olahraga berlebihan pun berdampak pada kesuburan pria. Olahraga yang berlebihan bisa menurunkan kualitas sperma, baik jumlah ataupun kemampuannya untuk bergerak. Ini membuat peluang sperma untuk membuahi sel telur menjadi lebih kecil.

Perlu diingat, olahraga tetap bermanfaat bagi tubuh dan meningkatkan kesuburan jika dilakukan dengan benar. Berikut ini tipsnya.

1. Sesuaikan Dengan Berat Badan
Bila berat badan sudah ideal, disarankan untuk tidak melakukan olahraga lebih dari 4 jam dalam 1 minggu. Anda bisa melakukan olahraga intensitas ringan, seperti yoga atau berjalan kaki. Olahraga ini santai dan tidak membebani otot.

Namun bila berat badan berlebih, lakukan olahraga minimal 5 jam per minggu. Disarankan untuk melakukan olahraga dengan intensitas tinggi, seperti senam aerobik, bersepeda, atau berenang, guna membakar lebih banyak kalori.

Ingat, bila sudah mencapai berat badan ideal, kurangi intensitas dan waktu olahraga. Jika terus melakukan olahraga berlebihan meski sudah mendapatkan berat badan ideal, hal ini bisa berdampak buruk bagi kesuburan.

2. Konsumsi Makanan Sehat
Selain rutin berolahraga, konsumsilah makanan sehat, istirahat yang cukup, berhenti merokok dan minum minuman beralkohol, batasi asupan kafein, serta kelola stres dengan baik untuk meningkatkan kesuburan.

Jika bingung memilih olahraga seperti apa yang cocok dilakukan untuk meningkatkan kesuburan, cobalah berkonsultasi dengan dokter.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

67  +    =  72