Lifestyle & Sport

Kisah Polisi Sukses Jadi Peternak Lele di Probolinggo

Channel9.id-Probolinggo. Salah satu anggota Polsek Mayangan, Kota Probolinggo, Bripka Hedi Lingga Pratama sukses beternak lele sistem prebiotik dan bioflok.

Ternak dengan sistem ini mempercepat pertumbuhan dan masa panen lele. Ditambah ketekunan dan keuletannya, Hedi kini meraup omset puluhan juta rupiah per bulan. Karena kesuksesan ini pula dirinya sering menjadi mentor peternak lele di kalangan masyarakat dan anggota polri.

Bripka Hedi beternak di Desa Pabean, Kecamatan Dringu. Menurut anggota Reskrim Polsek Mayangan itu, sistem bioflok membuatnya menghemat tempat. Sedangkan dengan sistem prebiotik, maka itu akan mempercepat lele lebih besar sehingga masa panen tiba lebih cepat.

Baca juga : Usaha Ikan Hias Koi Yang Makin Digemari di Masa Pandemi

Ide awal menekuni ternak lele, kata dia, yaitu saat bertugas di Satlantas Polresta Probolinggo. Waktu itu ia hendak menilang pengendara pengangkut lele yang kedapatan melanggar arus lalu lintas.

Usai mengobrol dengan pengendara yang merupakan peternak lele itu, Hedi mulai belajar lalu menekuni ternak lele dengan mencoba satu bak kolam bioflok. Modal awal, ia membeli kolam bioflok , bibit lele, dan perlengkapan lainya, dengan biaya Rp3 juta,

Dalam soal pakan, polisi berputra 3 ini menggunakan sistem prebiotik yaitu mencampur pakan (pelet dengan cairan treatmen ) menggunakan aerator. Cairan prebiotik ini dia buat sendiri dengan menggunakan bahan alami seperti daun pepaya dan bahan alami lainya.

Dengan sistem itu, mulai dari msa bibit hingga panen hanya membutuhkan 1 bulan. Sedangkan untuk sistem biasa, masa panen bisa mencapai 3 bulan bahkan lebih.

Kini bisnis yang ditekuni sejak tahun 2009 ini sudah sukses dan beromset puluhan juta rupiah dalam sebulan. Bripka Hedi sekarang sudah memiliki belasan bak bioflok. “Ini saya usahakan setiap bulan bisa panen 1 ton,” ucapnya,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

6  +  3  =