Nasional

Komisi VIII DPR Mendorong Boikot Penayangan Film “His Only Son”

Channel9.id – Jakarta. Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily mendorong penayangan film ‘His Only Son’ di layar lebar Indonesia. Alasannya, narasi film ini tidak sesuai dengan penggambaran Nabi Ibrahim versi Islam.

Tubagus Ace menyampaikan bahwa narasi film “His Only Son” selayaknya tidak tayang di bioskop. Hal tersebut berkaitan dengan narasi film yang mempotret Nabi Ibrahim tidak sesuai ajaran islam.

“Beredarnya film “His Only Son” di Indonesia sebaiknya dihentikan atau banned. Narasi film ini penuh dengan kontroversi. Muatan film ini tidak seperti pemahaman selama ini tentang sejarah Nabi Ibrahim AS yang diyakini umat Islam di Indonesia pada umumnya,” ucapnya melalui keterangan tertulis pada Selasa (12/09/2023).

Menurut Tubagus, film ini akan menyesatkan pemahaman orang Islam terkait Nabi Ibrahim. Kendati demikian ia memaklumi untuk penayangan dan distribusi terbatas.

“Jika peredaran film ini hanya ditujukan pada kalangan terbatas seperti keyakinan agama tertentu, masih kami pahami. Tapi jika film ini beredar luas, maka akan menimbulkan pemahaman sejarah yang menyesatkan menurut keyakinan agama islam di Indonesia,” ucap politisi golkar ini.

“Jika pemahaman seperit yang tergambar dalam film ini beredar luas, maka sesungguhnya sama saja dengan meniadakan keterkaitan ajaran Islam dengan sejarah Nabi Ibrahim AS,” tuturnya.

Ia mendorong Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI untuk turut menangani perkara ini.

“Oleh karena itu, saya minta kepada pihak terkait, sebaiknya film ini ditarik peredarannya dari bioskop di Indonesia, termasuk juga dari berbagai media penayangan film di Indonesia. Saya juga mendesak pihak Kominfo untuk turun mengkaji peredaran film ini,” pungkasnya.

BHR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

27  +    =  30