Channel9.id-Jakarta. Wakil Ketua Komisi VIII Ace Hasan Syadzily menyatakan Menteri Agama Fachrul Razi harus mengambil pembelajaran penting terkait cadar dan celana cingkrang.
Apalagi, kata Ace, menteri agama sudah menyampaikan permintaan maafnya atas kegaduhan yang timbul dari wacana cadar dan celana cingkrang.
“Yang menjadi masalah sebetulnya adalah mengkaitkan penggunaan cadar dan celana cingkrang dengan radikalisme di masyarakat. Ini yang harus hati-hati dalam menyampaikan pernyataan tersebut. Tidak semua orang yang menggunakan celana cingkrang itu menunjukkan pemahaman yang radikal,” ujar Ace saat ditemui di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Jumat (8/11).
Ace berharap agar menteri agama tidak boleh mengambil kesimpulan terburu-buru terkait antara pakaian seseorang dengan pemahaman keagamaannya. Karena tidak selalu sama antara atribut tertentu dengan pemahaman keagamaan.
“Namun demikian, karena Menteri Agama sendiri telah menyampaikan bahwa wacana penggunaan cadar dan celana cingkrang ini sudah selesai dan meminta maaf, tentu ini harus dijadikan pelajaran bagi Menteri Agama,” ucap mantan Juru bicara TKN Jokowi-Maruf Amin ini.
Dia tegaskan, ada hal yang lebih penting untuk disampaikan kepada publik agar tidak menimbulkan kontroversi di masyarakat.
Misalnya, ia mencontohkan, pengarusutamaan moderasi beragama untuk mewujudkan kerukunan umat beragama dan meningkatan SDM unggul untuk lembaga pendidikan keagamaan di bawah institusi Kementerian Agama.
“Sebagai pemegang kebijakan, setiap wacana kebijakan yang disampaikan tentu harus diperhitungkan reaksinya dari masyarakat negatif atau positifnya,” jelasnya.