Hot Topic Hukum

Kompolnas Sebut Anggota FPI Banyak Terlibat Aksi Terorisme

Channel9.id-Jakarta. Kompolnas mengungkapkan bahwa ada 37 mantan dan anggota Front Pembela Islam (FPI) yang terlibat langsung dalam kelompok teroris di Indonesia. Beberapa anggota FPI itu bahkan terlibat dalam sejumlah aksi teror besar yang terjadi di Indonesia. Misalnya, pengeboman Mapolresta Cirebon, hingga upaya menyembunyikan tokoh teroris Noordin M Top.

Ketua Harian Kompolnas Irjen (Purn) Benny Mamoto menyebut data tersebut dapat dipertanggungjawabkan lantaran 37 orang yang disebutnya itu telah divonis bersalah oleh pengadilan. Beberapa di antaranya bahkan disebutkan masih aktif tergabung dalam FPI.

Baca juga: Hadir Rekonstruksi, Kompolnas: Laskar FPI Dari Awal yang Serang Polisi

“Saya buka datanya; ada 37 anggota FPI atau dulunya anggota FPI yang kemudian gabung dengan JAD (Jamaah Ansharut Daulah), MIT (Muahidin Indonesia Timur) dan sebagainya yang terlibat aksi teror,” kata Benny, saat wawancara di kanal Youtube Medcom.id, Selasa (15/12).

Oleh sebab itu, kata dia, dia meminta semua pihak berhati-hati dengan kelompok ini. Termasuk kaitannya dengan kemungkinan kepemilikan senjata api.

“Inilah fakta, yang kemudian kita harus ekstra hati-hati menghadapi kelompok ini,” ucapnya.

“Bukan rekayasa, bukan pembentukan opini. Ini fakta yang sudah terungkap dan sudah melalui proses hukum,” tambahnya lagi.

Terpisah, Wakil Sekretaris Umum (Wasekum) FPI Aziz Yanuar menegaskan bahwa pihak FPI selalu mengecek latar belakang dan menganalisis setiap anggota yang mendaftarkan diri ke FPI atau Laskar Pembela Islam (LPI).

Dari tim bantuah hukum FPI pun, kata dia, tidak pernah menangani perkara dan kasus yang berkaitan dengan tindak pidana terorisme selama ini.

IG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

25  +    =  34