Ekbis

Komunitas Bumi Alumni Akan Luncurkan Collective Brand

Channel9.id – Jakarta. Komunitas Perkumpulan Bumi Alumni tak henti-hentinya melakukan terobosan dan inovasi dalam mendorong  perkembangan bisnis UMKM di Indonesia. Inovasi dilakukan untuk mencari terobosan marketing, permodalan maupun peningkatan kapasitas bisnis.

Belum lama ini Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker RI) mengajak Perkumpulan Bumi Alumni yang memiliki anggota sekitar 700 pebisnis UMKM, untuk  ikut dalam sosialisasi Asian Productivity Organization (APO). “25 orang peserta sosialiasi, sekitar 20 nya adalah dari Bumi Alumni,” jelas Dr.Dewi Tenty SH, MH, MKn, ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Bumi Alumni.

Dalam webinar ini dibahas program APO antara lain, pembinaan, pelatihan, dan peluang pasar. Peserta pun mendapatkan wawasan luas tentang produktivitas usaha, yang berskala internasional.

Setelah itu, Bumi Alumni tancap gas dengan  menyelenggarakanWebinar  bertajuk “Membangun Jaringan Alumni  Peluang Pasar di Jepang.” Webinar ini berbagi tips dan kisah sukses para pebisnis yang sukses menaklukan pasar di Jepang.  Peserta sangat antusias  mengikui webinar tersebut, menimba pengalaman dan ilmu dari para pembicara.

Ary Zulfikar selaku Ketua Umum Perkumpulan Bumi Alumni,berharap webinar tersebut  dapat memperluas cakrawala pelaku UMKM untuk membuka pasar di Jepang.

Para pelaku UMKM bisa memperoleh manfaat dari pengalaman-pengalaman narasumber untuk membangun dan mempertahankan bisnisnya di Jepang.”Pelaku usaha langsung bisa mengambil manfaat dari para narasumber yaang sudah menembus pasar di Jepang,” jelas  Ary Zulfikar.

Perkumpulan Bumi Alumni tak hanya aktif mencarikan pasar bagi para anggotanya, namun juga berikhtiar untuk mencarikan permodalan.  Dengan memanfaatkan lembaga keungan  baik bank  maupun non bank.

Mereka pun mengadakan  webinar dengan tema “ Financial Technology, Suatu Literasi Keuangan dan Alternatif Solusi Permodalan UMKM di Era Pandemi Covid”.    Webinar ini menghadirkan  Yudianta Medio Simbolon,  Managing Partner Simbolon &Partner,  Triyono, Kepala Departemen  Group Inovasi Keuangan Digital OJK dan Chief Legal and Compliance Dana Indonesia, Dina Artarini.

Dalam sambutannya, Ketua Bidang Advokasi dan Bantuan Hukum PBA Defrizal Djamaris menyampaikan, webinar  diadakan melihat pesatnya perkembangan Financial Technology (FinTech) di Indonesia Menurutya, empat tahun perkembangan FinTech  mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional secara signifikan.

Senada, Ketua Umum PBA Ary Zulfikar menyampaikan, tujuan webinar untuk memberikan pemahaman literasi keuangan yang komprehensif kepada pelaku UMKM. Pelaku UMKM bisa mendapatkan informasi mengenai jenis-jenis hingga mekanisme FinTech di Indonesia. Pun mampu memanfaatkan FinTech untuk pemodalan usaha mereka.

Tak berhenti dalam mencarikan marketing dan permodalan, komunitas yang dimotori para alumni Unpad ini, akan segera melaunch sebuah brand collective. Sebagai upaya mendorong para pelaku bisnis UMKM naik kelas, tidak hanya bermain di sektor lokal namun juga menggarap pasar global.

Menurut Ary Zulfikar , peluncuran collective brand dilakukan untuk mendorong UMKM untuk berekspansi bisnis dengan mengisi pasar dalam negeri maupun luar negeri. “Kita berharap para pelaku bisnis UMKM semakin bergairah mengembangkan bisnisnya. Di Era Pandemi ini harus ada dorongan agar ekonomi ini bisa bangkit kembali,” ujarnya.

Peluncuran collective brand ini akan dilakukan baik fisik maupun non fisik ( zoom virtual) dan  dibarengi dengan turnamen  golf pada tanggal 13 Desember 2020 di kawasan Cimanggis, Depok. Upaya ini diharapkan mampu untuk mendorong UMKM  yang tergabung dalam komunitas Perkumpulan Bumi Alumni memperbesar kapasitas bisnisnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  32  =  35