Internasional

Konflik Rusia Terus Berlanjut, Fokus Serangan Kini Beralih Ke Daerah Timur Ukraina

Channel9.id-Ukraina. Pasukan Ukraina telah memukul mundur beberapa serangan Rusia di daerah timurnya yang akhir-akhir ini menjadi fokus serangan Rusia, ujar intelijen Inggris pada hari Senin (11/4/2022). Sementara Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan kalau minggu ini akan menjadi momen penting untuk mengakhiri konflik ini.

Pemimpin negara Austria, Karl Nehammer dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Vladimir Putin di Moskow pada hari Senin dan akan menyuarakan berakhirnya konflik dengan Ukraina. Pertemuan itu akan menjadi pertemuan langsung pertama Putin dengan pemimpin Uni Eropa sejak invasinya ke Ukraina pada tanggal 24 Februari.

Pasuakn Rusia kini juga tengah mendorong operasi ofensifnya ke kota pelabuhan Mariupol, daerah strategis yang dapat menghubungkan daerah kekuasaan barat Rusia dengan daerah timurnya.

Invasi Rusia ini telah menyebabkan banyak korban jiwa berjatuhan. Kehancuran yang disebabkan oleh konflik ini memicu sanksi dari negara-negara Barat. Hal ini juga membuat mereka khawatir dengan ambisi Putin yang selanjutnya.

Sekitar seperempat dari 44 juta populasi Ukraina menjadi terlantar karena rumah dan kota tempat mereka tinggal kini sudah hancur luluh lantah. Selain itu ribuan orang juga banyak yang tewas dan luka-luka, dan mirisnya kebanyakan dari mereka adalah warga sipil.

Pasukan Rusia dilaporkan telah menyerah untuk mengakusisi ibu kota Ukraina, Kyiv, namun kini fokus mereka beralih ke daerah timur Ukraina. Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan kalau Rusia terus melancarkan serangannya ke daerah Donetsk dan Luhansk.

Pasukan Ukrkaina juga dilaporkan telah berhasil menggagalkan dan bahkan memukul mundur pasukan Rusia dengan menghancurkan tank, kendaraan tempur, dan perlengkapan artileri Rusia.

Ukrainian forces had beaten back several assaults and destroyed Russian tanks, vehicles and artillery equipment, it said in its regular intelligence bulletin.

Buletin Intelijen Ukraina melaporkan kalau ketergantungan Rusia terhadap bom-bom tak terarah membuat keamanan warga sipil semakin terancam.

Suara ledakan besar dilaporkan terdengar di daerah selatan dan timur Ukraina, dan sirene alarm terus dinyalakan pada Senin pagi ini.

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  6  =  15