Channel9.id-Jakarta. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan lembaga yang ia pimpin selama tahun 2020 telah melakukan penangkapan kepada 109 koruptor.
“Pada tahun 2020 KPK melakukan penindakan tegas kepada 109 pelaku korupsi,” ujar Firli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/3).
Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Minta Harun Masiku Segera Serahkan Diri
Sementara terpisah, Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolongo menjelaskan, dari 109 koruptor tersebut terbanyak adalah pihak swasta. Kemudian terbanyak kedua adalah anggota dewan yang terdiri dari DPR dan DPRD. Setelah itu pejabat pemerintah.
“Jumlah tersangka mencapai 109 orang dengan profesi antara lain anggota DPR-DPRD jumlah 21, kemudian kepala lembaga atau kementerian ada 4, swasta 31, politikus ada 3, BUMN 12, kemudian dan lain-lain eselon 1, eselon 2, dan eselon 4, yang masing-masing 10, 19, dan kurang-lebih 7,” kata Nawawi.
Nawawi menuturkan, dari kasus-kasus tersebut yang paling menarik perhatian masyarakat adalah kasus korupsi bantuan sosial yang melibatkan mantan Menteri Sosial Juliari Batubara dan kasus benih lobster atau benur yang menyeret mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
Selain itu ada juga kasus mantan caleg PDIP Harun Masiku yang sampai saat ini belum ditemukan keberadaanya. “Perkara-perkara antara lain penanganan perkara bansos, perizinan benur, ataupun kasus Harun Masiku,” katanya.
Untuk Harun Masiku, lembaga yang dikepalai oleh Firli Bahuri ini masih terus melakukan pemburuan. Sehingga diharapkan kasus dugaan suap terkait pergantian antar waktu (PAW) Anggota DPR bisa terungkap.
“Harun Masiku masih sampai saat ini kami coba perburuan belum ketemu juga,” pungkasnya.
IG
