Channel9.id-Jakarta. Penggunaan disinfektan tentu diperlukan di tengah wabah virus Corona atau Covid-19. Namun, seperti halnya handsanitizer dan masker, keberadaan disinfektan pun telah minim. Sehingga ia sulit didapat.
Menurut Kepala Loka Penelitian Teknologi Bersih LIPI Ajeng Arum Sar, penyemprotan disinfektan bisa digunakan untuk pencegahan. “Disinfektan dapat merusak lapisan lemak tersebut, sehingga membuat virus corona cukup lemah dibandingkan dengan norovirus–yang merupakan virus tanpa selubung, dan virus lainnya yang memiliki cangkang protein yang lebih kuat,” jelasnya.
Sebagai informasi, virus Corona memiliki selubung atau sampul (enveloped virus) dengan pelindung lapisan lemak.
Peneliti Loka Penelitian Teknologi Bersih LIPI Chandra Risdian pun menerangkan bahwa banyak produk rumah tangga umum dengan konsentrasi bahan aktif, yang bisa digunakan sebagai disinfektan. Selain itu, perawatan lain yang efektif terhadap virus corona adalah dengan metode pemberian uap dan perlakuan panas.
“Untuk disinfeksi daerah yang sangat terkontaminasi, sebaiknya permukaan tersebut didisinfeksi menggunakan kain yang telah dibasahi terlebih dahulu dengan larutan disinfektan. Jangan menyemprot langsung ke permukaan yang sangat terkontaminasi karena akan membuat virus menyebar ke udara,” lanjut dia.
Menurut Chandra yang mengutip informasi yang diterima dari The Robert Koch Institute (RKI), Jerman, jika produk disinfektan yang aktif terhadap virus corona tidak tersedia, produk disinfektan lain–yang setidaknya memiliki aktivitas virucidal terhadap virus berselimut (enveloped virus)–juga dapat digunakan.
Dikutip dari CNN, di bawah ini merupakan produk pembersih yang bisa dimanfaatkan sebagai disinfektan:
1. Bayclin Lemon (dengan pengenceran 20 mL per 1 L air)
2. Bayclin Regular (dengan pengenceran 20 mL per 1 L air)
3. Dettol All In One Disinfectant Spray
4. Dettol Antiseptic L (dengan pengenceran 25 ml per 1 L air)
5. Dettol Pembersih Lantai Citrus (dengan pengenceran45 ml per 1 L air )
6. Dettol Pembersih Lantai Multiaction (dengan pengenceran 4 in 45 ml per 1 L air )
7. Mr. Muscle Axi Triguna Pembersih Lantai (dengan pengenceran 1 bagian dalam 2 bagian air )
8. Proclin Pemutih (dengan pengenceran 20 mL per 1 L air )
9. Septalkan (dengan pengenceran 1 bagian dalam 1 bagian air )
10. Soklin Pemutih (dengan pengenceran 20 mL per 1 L air )
11. SOS Pembersih Lantai Antibacterial (dengan pengenceran 50 ml dalam 1 L air )
12. Wipol Pembersih Lantai Cemara Pine (dengan pengenceran 1 bagian dalam 9 bagian air )
13. Wipol Pembersih Lantai Sereh & Jeruk (dengan pengenceran 40 ml dalam 1 L air)
Formula mencampurkan:
1. Volume larutan awal = (Konsentrasi akhir yang diinginkan x Volume larutan akhir) atau konsentrasi awal produk
2. Volume air yang ditambahkan = Volume larutan akhir – Volume larutan awal
3. Contoh pengenceran produk yang mengandung sodium hypochlorite 5.25% menjadi sodium hypochlorite 0.1% untuk volume akhir 1000 ml:
Contoh:
– Volume larutan awal = (0.1% x 1000 ml) / 5.25% = 19.05 ml (bisa gunakan 20 ml saja untuk memudahkan)
– Volume air yang ditambahkan = 1000 ml – 20 ml = 980 ml air (bisa menggunakan air keran)
– Untuk memudahkan, bisa saja tambahkan 20 ml larutan produk ke dalam 1000 ml air dalam contoh ini, konsentrasi akhir hanya akan berbeda sedikit.
(LH)