Channel9.id-Jakarta. Beberapa orang yang terinfeksi Covid-19 akan sembuh dalam beberapa minggu. Namun, ada pula orang-orang yang masih merasakan gejala Covid-19 hingga 12 minggu atau lebih. Keadaan ini disebut sebagai long Covid.
Fenomena long Covid-19 semakin banyak ditemukan di Indonesia saat ini, seiring dengan banyaknya orang yang terpapar dan telah sembuh dari Covid-19. Baru-baru ini muncul beberapa penelitian yang menyatakan bahwa fenomena long Covid-19 bertahan hingga hingga 12 bulan setelah keluhan pertama kali muncul.
Mengutip penelitian Huang (2021), Dokter Adam Prabata menyebut 68 persen masih mengalami minimal 1 gejala pada 6 bulan setelah terkena Covid-19. Selain itu, ujarnya, 49 persen pasien masih mengalami minimal 1 gejala pada 12 bulan setelah terkena Covid-19.
“Presentase ini berasal dari pasien Covid-19 yang dirawat inap,” ujar Adam yang dilansir dari akun Instagram-nya @adamprabata, Rabu (1/9).
Baca juga: Long Covid jadi Prioritas Penelitian
Menurut Adam, beberapa keluhan yang kerap dialami oleh pasien long Covid-19 setelah 12 bulan. “Sesak napas (30 persen), depresi (23 persen), lelah atau kelemasan otot (20 persen), kesulitan tidur (17 persen), nyeri sendi (12 persen), rontok rambut (11 persen), berdebar (9 persen), nyeri dada (7 persen), gangguan penciuman dan pengecapan (3-4 persen),” tulisnya.
Lebih lanjut, Adam pun memaparkan beberapa kasus ditemukan masalah pada pemeriksaan radiologis setelah 12 bulan. Presentasenya 29 persen pasien tidak menggunakan oksigen saat dirawat inap, 40 persen pasien yang menggunakan oksigen saat dirawat inap, dan 87 persen pasien yang menggunakan oksigen aliran tinggi atau ventilator saat dirawat inap.
Selain itu, Adam mengatakan, mayoritas pasien yang mengalami long Covid-19 pun ternyata mengalami pengurangan produktivitas dalam pekerjaan. Yakni sebesar 45, 2 persen orang yang terkena long Covid mengurangi jadwal dan beban kerjanya.
“22,3 persen belum mampu bekerja kembali karena alasan kesehatan, dan 76 persen orang yang terkena long Covid-19 setelah 12 bulan bisa kembali bekerja seperti semula,” jelas Adam.
Apabila mengalami long Covid-19, Adam menganjurkan untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau fasilitas kesehatana agar dapat ditangani secepatnya. “Jangan malu untuk berobat….long Covid-19 bukanlah aib,” tegas Adam.
