Channel9.id, Jakarta – Gugatan sidang Praperadilan yang diajukan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) terhadap Jampidus akan dilangsungkan besok, Selasa (15/10/2024) pukul 10.00 WIB di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Dalam gugatannya tersebut, MAKI mempermasalahkan Jampidsus yang belum juga memanggil Robert Bonosusatya (RBS) terkait korupsi Timah.
“Besok, Selasa tgl 15 Oktober 2024 jam 10.00 WIB di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” ujar Koordinator MAKI Boyamin Saiman dalam keterangannya, Senin (14/10/2024).
Dia membeberkan alasan MAKI melayangkan gugatan terhadap Jampidsus. Pertama, belum dipanggilnya RBS sebagai saksi di Pengadilan meskipun telah dilakukan pemeriksaan saksi saat penyidikan di kantor Kejaksaan Agung RI. Kedua, belum ditetapkan tersangka terhadap RBS, padahal semestinya cukup bukti dan telah disebut dalam beberapa dakwaan Tersangka lain dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.
“Ketiga, Jampidsus tutup mulut atas perkembangan penanganan perkara RBS sehingga menimbulkan tanda tanya di masyarakat,” ujar Boyamin.
Sebelumnya, skandal korupsi tata niaga timah di PT Timah Tbk (TINS) sempat disinggung Dewan Perwakilan Rakyat Komisi VI. Mereka menyebut satu sosok yang disebut sebagai ‘mafia besar’.
Usut demi usut, ternyata ada satu sosok mafia besar yang menjadi aktor utama di baliknya yaitu pria bernama Robert Bonosusatya (RBS).
Seperti diketahui, kasus tata niaga timah diduga merugikan negara hingga Rp 271 triliun ini dan melibatkan suami dari artis terkenal Sandra Dewi, Harvey Moeis tengah mengguncang Indonesia.
Kejaksaan Agung sendiri sejatinya telah memeriksa Robert Bonosusatya sebagai saksi terkait dugaan korupsi di PT Timah Tbk yang telah menyeret nama Harvey Moeis dan Helena Lim sebagai tersangka.
Robert mengaku diperiksa sejak pukul 09.00 WIB, Senin (1/4/2024). Sekira pukul 22.05 WIB atau 13 jam kemudian, Robert diketahui telah rampung diperiksa jaksa.
“Ya sebagai warga negara yang baik, saya sudah melakukan kewajiban mentaati peraturan yang ada, saya sudah diperiksa,” katanya usai pemeriksaan, Senin (1/4/2024).