Channel9.id – Jakarta. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi wacana soal PDIP membuka peluang mengusung dirinya di Pilgub Jawa Barat 2024. Susi mengaku tidak begitu paham mengenai politik sehingga butuh saran dari berbagai tokoh, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Saya tidak terlalu tahu politik, jadi saya harus minta saran arahan dari kawan-kawan yang sangat saya hormati dalam dunia politik, seperti Pak Prabowo, Bu Mega, juga Pak Jokowi,” ungkap Susi kepada CNBC Indonesia, dikutip pada Jumat (21/6/2024).
Lebih lanjut, pengusaha perikanan dan aviasi asal Pangandaran tersebut mengaku, hingga saat ini belum ada partai politik yang berkomunikasi langsung dengannya.
“Belum ada komunikasi dengan pihak mana pun,” lanjutnya.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono mengatakan bahwa partainya mempertimbangkan mengusung mantan menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sebagai calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2024.
“Ada statement Bu Susi beliau apabila diminta masyarakat, beliau akan siap. PDIP akan dalami itu, apakah Bu Susi siap untuk kami usung,” kata Ono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/6/2024).
Ia menilai, Susi Pudjiastuti merupakan figur potensial untuk diusung pada kontestasi Pilkada Jawa Barat 2024 bersama partai politik lainnya yang bersedia.
“Kita bisa dorong partai lain eksplor lebih jauh kesiapan Bu Susi. Menurut saya Bu Susi figur-nya menarik,” ujarnya.
Untuk itu, ia mengaku akan mencoba berkomunikasi langsung dengan Susi untuk maju pada Pilkada Jawa Barat 2024.
“Saya jujur belum (komunikasi), baca dari media online soal kesiapan Bu Susi. Insya-Allah saya akan berkunjung langsung bertemu Bu Susi sekalian liburan ke Pangandaran,” imbuhnya.
Dalam kontestasi Pilgub Jabar 2024 mendatang, berbagai partai politik sudah mempersiapkan berbagai nama. Misalnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas mendorong duet Bima Arya dan Dedi Mulyadi dalam Pilkada Jawa Barat 2024.
Sementara itu Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengusulkan Dedi Mulyadi yang menjadi cagub dan Bima Arya cawagub Jabar. Rencana ini sudah dibahas dengan partai Koalisi Indonesia Maju.
Di sisi lain, Golkar kini lebih cenderung mendorong Ridwan Kamil untuk maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2024 dibandingkan bertarung di Jakarta.
HT
