Channel9.id, Jakarta – Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor sekaligus komedian senior, Nasrullah, atau yang lebih dikenal sebagai Mat Solar, meninggal dunia pada Senin, 17 Maret 2025, pukul 22.30 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta.
Kabar ini pertama kali dikonfirmasi oleh rekan seprofesi dan lawan mainnya, Rieke Diah Pitaloka, yang juga anggota DPR dari PDI Perjuangan. “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Bang Mat Solar sudah berpulang tadi malam. Saya sangat kehilangan. Mohon doa untuk beliau,” ujar Rieke, Selasa (18/3).
Jenazah Mat Solar disemayamkan di rumah duka di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan hari Selasa siang ini, di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, sekitar pukul 10.00 WIB.
Perjalanan Karier dan Popularitas
Mat Solar lahir pada 4 Desember 1962 dan mengawali kariernya di dunia hiburan sejak 1978. Namun, namanya melejit berkat perannya sebagai Bajuri dalam sitkom legendaris Bajaj Bajuri (2002-2007). Karakter sopir bajaj yang humoris dan khas Betawi itu membuatnya menjadi ikon komedi di Indonesia.
Selain Bajaj Bajuri, Mat Solar juga dikenal melalui perannya dalam Tukang Bubur Naik Haji The Series. Sayangnya, sejak 2017, ia harus mengurangi aktivitasnya di dunia hiburan akibat penyakit stroke yang dideritanya.
“Bang Mat Solar itu orangnya selalu ceria dan tidak pernah mengeluh. Walaupun sakit, dia tetap ingin menghibur,” kenang Epy Kusnandar, rekan almarhum sesama pelakon profesional.
Perjuangan Mat Solar Menuntut Hak
Di luar dunia hiburan, Mat Solar juga menghadapi perjuangan panjang terkait ganti rugi lahan miliknya yang digunakan untuk pembangunan jalan tol. Hingga 2024, ia belum menerima pembayaran yang seharusnya diberikan kepadanya.
“Saya sedih sekali mendengar beliau meninggal. Apalagi beliau sempat berjuang menuntut haknya yang belum dibayarkan,” ujar Rieke Diah Pitaloka, yang sempat membantu Mat Solar memperjuangkan kompensasi lahannya.
Kini, Mat Solar telah berpulang, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan penggemarnya. Karya dan kontribusinya di dunia hiburan akan selalu dikenang sebagai bagian dari sejarah akting dan komedi Indonesia.