Channel9.id-Jakarta. Gaung Rencana pembentukan PAN Reformasi terus dihembuskan oleh Amien Rais cs. Namun, anaknya, Mumtaz Rais, justru mengolok-olok bahwa rencana pendirian PAN Reformasi diinisiasi kelompok pengangguran yang berhalusinasi ingin menjadi partai.
“Mereka (anggota Dewan dan kepala daerah PAN) semua sibuk bekerja, bukan seperti para pengangguran itu yang luntang-lantung berhalusinasi mau bikin partai,” kata Mumtaz kepada wartawan, Senin (31/08/2020).
Mumtaz bahkan berjanji akan memberi hadiah. Dia mengatakan akan berenang dari Pantai Kapuk, Jakarta Utara, ke Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT) jika seperempat saja dari seluruh anggota dewan menyeberang ke sempalan PAN.
“Kalau memang PAN halusinasi (baca: PAN Reformasi) ini sampai beneran terbentuk dan diisi oleh seperempat saja dari anggota Dewan kita yang berjumlah sekitar 1.500-an, maka saya sebagai Ketua PoK DPP penjaga tangguh benteng PAN ini, akan berenang dari pantai Kapuk sampai Labuan Bajo, sebagai bentuk give away, persembahan dari saya,” imbuhnya.
Pernyataan Mumtaz keluar sebagai pembelaan terhadap Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas). Dia menepis anggapan soal rencana berdirinya PAN Reformasi sebagai kado pahit ulang tahun ke-58 Sang Ketum yang juga mertuanya.
“Kado pahit?! Justru kado yang nasgitel, panas legi lan kenthel,” kata Mumtaz.
Dia meyakini PAN Reformasi akan ‘nyungsep‘ sebelum berdiri. Dasarnya, Mumtaz mengatakan tak ada anggota Dewan dan kepala daerah dari PAN yang tertarik gabung PAN Reformasi.
IG