Economy

Mendagri: Jaga Harga Barang dan Jasa untuk Kendalikan Inflasi

Channel9.id-Sorong. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepala daerah di wilayah Papua mengendalikan laju inflasi. Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Daerah Se-Tanah Papua di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Jumat (3/2/2023).

Tito menekankan pentingnya menekan kenaikan harga barang dan jasa, serta menjadikannya sebagai isu penting untuk diperhatikan. Terlebih di tengah ketidakpastian global akibat pandemi yang dampaknya masih terasa, adanya perang Ukraina-Rusia, serta faktor lainnya.

Baca juga: Cegah Inflasi Meningkat, Mendagri: Waspada Momen Peringatan Hari Besar 

“Kenapa kita harus perhatian? Karena dampaknya bisa ke kita dan itu menyangkut perut rakyat,” ujarnya.

Tito meminta kepala daerah termasuk di wilayah Papua dapat menjaga harga barang dan jasa agar tidak mengalami kenaikan. Bila terjadi kenaikan harga diperkirakan akan mengganggu keamanan di tengah masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Tito mengapresiasi Penjabat (Pj.) Wali Kota Sorong yang berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) per 1 Februari 2023 laju inflasinya terendah di antara kota lainnya yakni 3,23 persen.

“Silakan tanya langsung kepada beliau (Pj. Wali Kota Sorong), saya hormat dan kagum,” ucapnya.

Di lain sisi, Tito juga menyinggung masih adanya Pemda di wilayah Papua yang belum melaporkan upaya pengendalian inflasi kepada Kemendagri. Karena itu, dirinya mengimbau Pemda tersebut agar segera melaporkan langkah apa saja yang telah dilakukan dalam mengendalikan inflasi.

Menurutnya, masyarakat Papua termasuk Pemda setempat perlu mengaktifkan kembali kearifan lokal dalam bidang pangan. Tito menyebut, banyak bahan makanan lokal yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Papua untuk memenuhi kebutuhan pangannya.

“Tidak hanya beras saja, (ada) ubi, keladi apalagi, gizinya tinggi, kolestrol rendah, gulanya juga rendah, ada ketela itu juga bagus, sagu apalagi, sagu berlimpah-limpah di sini,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  64  =  69