Channel9.id-Jakarta. Jelang pelantikan Presiden pada 20 Oktober mendatang, nama-nama yang akan menjadi pembantu Presiden berseliweran. Nama yang beredar tentu sudah dibuat gundah gulana, siapa tahu ditelpon istana untuk jadi menteri.
Ada yang unik dalam beberapa hari ini beredar di media sosial, dan hal ini tidak lepas dari pengamatan anggota DPR RI dan pakar multi media Roy Suryo, “Orang ramai-ramai menggantikan kode gagang telepon hitam putih digantung di akun instagramnya Presiden@jokowi” katanya dalam unggahan di media sosialnya.
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, juga membuat satire di masa-masa para elite sedang galau menunggu datangnya telepon dari istana dengan mencuit. “Gak usah repot-repot, ntar malam seperti temen saya yang katanya dapat telepon (dari orang dalam, entah sedalam apa) yang nawarin jadi MENKO,” tulisnya. Ternyata artinya Menko DISIK (bahasa Jawa yang berarti, nanti dulu), kata Roy seolah berseloroh.

Roy Suryo yang menggantikan Menpora Andi Malaranggeng, di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini memang tidak mengalami periode galau menunggu telepon dari istana. Namun, situasi hari-hari ini di Jakarta, banyak lelucon yang muncul di media sosial untuk menggambarkan suasana hati dag-dig-dug, kaum elite yang punya mimpi bisa jadi menteri.
Artinya, “Kemana-mana harus bawa telepon genggam, kalau perlu selalu sedia power bank agar telepon selalu ready jika ada panggilan masuk,” ujar netizen berseloroh di media sosial.
Presiden Joko Widodo sendiri belum lama ini menyebut, bahwa nama-nama siapa yang akan menjadi pembantunya sudah berada di kantong Presiden. Hanya saja, apakah akan diumumkan langsung setelah pelantikannya pada hari Minggu 20 Oktober nanti, atau di hari setelahnya.
Salah seorang relawan di Jakarta yang dekat dengan kalangan istana, memprediksikan bahwa pengumuman kabinet baru akan berlangsung pada hari Rabu atau tiga hari setelah pelantikan. “Rabu hari baik bagi Jokowi,” katanya.