Nasional

Mobil MBG Tabrak 20 Siswa dan 1 Guru SD di Jakut, Sopir Diperiksa Polisi

Channel9.id – Jakarta. Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri mengatakan sopir mobil pembawa Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menabrak puluhan siswa dan guru di SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, saat ini masih dalam proses pemeriksaan di Polres Jakarta Utara (Jakut). Penyidik masih mendalami soal penyebab kejadian tersebut.

“Sopir sekarang kita amankan di Polres Jakarta Utara, sedang kita lakukan pemeriksaan ya, masih berproses,” kata Asep kepada wartawan di RSUD Koja, Jakut, Kamis (11/12/2025).

Asep enggan menyimpulkan apakah sopir mengantuk atau salah menginjak pedal sehingga menabrak puluhan siswa di area sekolah. Ia berjanji akan menyampaikan hasil pemeriksaan terhadap sopir mobil tersebut.

“Saya tidak mau menduga-duga, tapi nanti hasil pemeriksaan akan kami sampaikan kembali,” ucapnya.

Asep mengaku telah melihat langsung tempat kejadian perkara (TKP) dan telah menerjunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) Ditlantas untuk melakukan olah TKP secara menyeluruh. Hal ini dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti mobil melaju tak terkendali hingga menabrak para siswa dan guru di area sekolah

“Tadi saya sudah ke TKP ya. Kita akan melakukan olah TKP. Saya akan tugaskan Ditlantas dan Ditkrimum untuk memastikan tentang motif ataupun kejadian yang tadi pagi pukul 06.39 WIB itu terjadi di sekolah SD Negeri 01,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Ia mengatakan dari total 21 korban luka, lima di antaranya masih membutuhkan perawatan khusus.

“Total korban 21 ya. Laki-laki 11, perempuan 9. Guru laki-laki satu. Cuman alhamdulillah tinggal lima di sini (RSUD Koja) termasuk guru. Yang lain insyaallah setelah rontgen sudah boleh pulang dan sudah bisa berobat jalan,” kata Rano.

Rano mengaku telah menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati untuk memastikan para korban mengecek kesehatannya pada tiga hari ke depan.

“Karena kita juga enggak mau setelah ini kemudian kita lepas. No, kita lakukan itu. Itu sudah menjadi SOP-nya dan kami pasti akan monitor terus,” ucap Rano.

Sebelumnya, sebuah mobil pengangkut paket makan bergizi gratis (MBG) tiba-tiba melaju tak terkendali dan masuk ke dalam area SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (11/12/2025) pagi. Mobil itu menabrak pagar, guru, serta siswa yang sedang berbaris di halaman sekolah.

Akibat insiden ini, sebanyak 21 orang menjadi korban -mayoritas korban merupakan siswa dan satu di antaranya adalah guru. Seluruh korban langsung dibawa ke RSUD terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Kepala BGN Dadan Hindayana menyebut insiden ini sebagai musibah yang mengejutkan. “Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kejadian tragis ini,” ujarnya.

Ia memastikan lembaganya mendukung penuh proses investigasi kepolisian untuk memastikan penyebab kecelakaan dan mencegah kejadian serupa.

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  26  =  27