Hot Topic Nasional

One Way Cikampek-Kalikangkung Diperpanjang Sampai 20 April? Begini Pertimbangannya

Channel9.id – Jakarta. Sistem satu arah (one way) pada hari kedua arus mudik, Rabu (19/4/2023), dijadwalkan selesai pada pukul 12.00 WIB. Namun, atas diskresi Korlantas Polri, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperpanjang waktu penerapan one way dari KM 72 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung hingga pukul 24.00 WIB.

Meski demikian, jika dalam waktu 3 jam sebelum pukul 24.00 WIB volume kendaraan masih mengalami peningkatan, penerapan one way tersebut akan kembali diperpanjang.

“Perpanjangan rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berkahir pada Rabu 19 April 2023 pukul 24.00 WIB,” kata Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (19/4/2023).

“Namun apabila pada periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran one way masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari Jakarta ke arah timur, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas one way,” lanjut Eddy.

Langkah tersebut diputuskan berdasarkan beberapa pertimbangan. Berdasarkan data dan kondisi sampai dengan pukul 10.00 WIB, Eddy menyampaikan ekor kepadatan masih berada di KM 15 Bekasi Timur dan masih dilakukannya sistem buka-tutup di Jalan Layang MBZ.

“Sumber arus bangkitan masih belum nampak, namun ekor kepadatan masih berada di KM 15 Bekasi Timur dan Layang MBZ masih dilakukan buka/tutup untuk minimalisir kepadatan di pertemuan arus KM 48,” kata Eddy.

Selain itu, traffic counting di KM 50 A selama tiga jam berturut-turut rata-rata mencapai 5.800 kendaraan per jam. Angka ini berdasarkan indikator rekayasa lalu lintas contra flow >5500 kendaraan per jam, dengan volume per capacity ratio (VCR) sebesar 0,52 sudah memperhitungkan kapasitas lajur dengan contra flow.

Pertimbangan lainnya yaitu traffic counting di KM 190 Tol Cipali-Palimanan pada tiga jam berturut-turut rata-rata mencapai 4.100 kendaraan per jam. Angka ini berdasarkan indicator rekayasa lalu lintas one way >4100 kendaraan per jam dengan VCR sebesar 0,45 sudah memperhitungkan kapasitas lajur dengan one way.

Selain itu, kenaikan volume arus lalu lintas sampai dengan saat ini dibandingkan dengan volume arus lalu lintas malam tadi, meningkat sebesar 10 persen dari 5.087 kendaraan per jam menjadi 5.606 kendaraan per jam. Data ini diketahui berdasarkan data traffic counting KM 50 Tol Japek.

“Saat ini untuk mengurai kepadatan pada ruas Tol KM 48 telah dilakukan CB contra flow dua lajur dari KM 47 sampai dengan KM 70 Gerbang Tol Jakarta-Cikampek, dan diperpanjang menjadi KM 36 sampai dengan KM 47 (1 lajur),” terang Eddy.

Baca juga: One Way Cikampek-Kalikangkung Diperpanjang hingga 24.00 Wib, Alasannya Diskresi Korlantas Polri

Baca juga: Pesepeda Diharapkan Tidak Arogan Kuasai Lajur Jalan Umum

Baca juga: Sistem Satu Arah Tol Cikampek-Kalikangkung Diperpanjang Sampai Sabtu Pagi

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

42  +    =  49