Channel9.id – Jakarta. Indonesia kembali kehilangan putra terbaiknya. Guru besar dan mantan Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Prof. Conny R. Semiawan (91 tahun), meninggal dunia pada Kamis, 1 Juli 2021. Conny merupakan tokoh pendidikan nasional, pendidik senior, pedagog sejati yang tetap aktif berkecimpung di dunia pendidikan hingga akhir usianya.
“Kami sangat berduka, merasa kehilangan atas wafatnya Prof. Conny Semiawan, sang guru bangsa, pedagog senior Indonesia. Beliau meninggalkan banyak legacy bagi kami para guru dan kampus keguruan,” kata Koordinator Nasional Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) dan Guru SMA Labschool Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Satriwan Salim, Kamis, 1 Juli 2021.
Satriwan mengingat betul, bagaimana Conny di usia sepuhnya tetap aktif mengisi pelatihan untuk guru-guru di tempatnya bekerja.
“Saya ingat, dalam berbagai pelatihan di tempat saya di Labschool (Conny merupakan konsultan di Labschool), almarhumah sering mengingatkan bahwa guru hendaknya mampu mengembangkan pembelajaran yang ‘mengundang’ atau istilah asingnya an invitational learning environment,” tutur Satriwan.
Kehadiran guru di kelas harus mampu mengundang antusiasme siswa. Tidak hanya itu, guru juga harus mampu mengundang optimisme siswa, agar siswa merasa bahagia, dan betah saat belajar.
Baca juga: Jimmy Paat: Prof. Conny Semiawan Sosok Guru Sejati
“Yang tak pernah terlupakan, teringat sekali beliau berkenan dengan rendah hati, memberikan kata pengantar di buku saya yang pertama berjudul: “Guru Menggugat”, yang terbit sekitar 2013,” terang Satriwan.
Kebanggan dan rasa haru Satriwan tidak hanya sebatas buku karyanya dapat dibaca orang banyak, melainkan juga karena almarhumah berkenan memberikan kata pengantar atas buku sederhana tersebut.
“Buku yang ditulis oleh seorang guru biasa, yang diberikan pengantar oleh seorang guru besar, pedagog senior Indonesia. Semoga kami para guru terus mampu melaksanakan warisan pendidikan keguruan dari beliau,” ujar Satriwan.
Prof. Dr. Conny R Semiawan adalah tokok pendidikan Indonesia yang pernah menjabat sebagai Rektor UNJ (1984-1992) dan Kepala Pusat Pengembangan Kurikulum Balitang Kemendikbud (Sekarang Kemendikbudristek).
Almarhum lahir pada 6 November 1930 di Ngawi, Jawa Timur. Pada tahun 2015 Conny pernah menerima penghargaan dari UNESCO yang diberikan kepada tokoh nasional yang berjasa di bidang pendidikan, kebudayaan, sains, dan komunikasi.
IG