Channel9.id-Jakarta. Para pakar menyebutkan bahwa asap rokok bisa menularkan virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
Albert Rizzo, kepala staf medis American Lung Association, menjelaskan bahwa droplet bisa keluar saat asap rokok dihembuskan. Melalui droplet ini, virus kemungkinan menginfeksi orang lain.
“Seseorang berpotensi menyebarkan virus bukan hanya saat tidak memakai masker saja. Tetapi, mereka yang perokok juga bisa menghembuskan banyak droplet ke orang-orang yang ada di sekitarnya, sehingga berpotensi terinfeksi virus tersebut,” terang Rizzo, dikutip dari Fox News, Jumat (7/8).
Sebagaimana telah diketahui, virus peyebab Covid-19 itu bisa menular melalui droplet, udara di ruangan tertutup, permukaan yang terkontaminasi, hingga pada limbah manusia.
Ratusan bahan kimia beracun terkandung di asap rokok. Sedikitnya 70 di antaranya bisa memicu kanker. Tak hanya itu, asap rokok pun bisa mengurangi fungsi paru-paru, memicu asma, penyakit jantung, hingga stroke. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan penyakit ini bisa berkomplikasi dengan infeksi virus Corona.
Lebih jauh, Salud Amerika, organisasi kesehatan yang berpusat di Texas, menuturkan asap akan menempel pada debu, pakaian, dinding, hingga permukaan lainnya, kendati asapanya sudah hilang. Artinya, ini bisa menjadi media penularan virus corona.
“Debu mungkin mengandung partikel aerosol atau asap yang berukuran lebih besar daripada virus Corona. Itu sebabnya munculah kemungkinan bahwa mereka bisa mengandung COVID-19,” tutur tim peneliti Ilmu dan Teknologi Lingkungan.
(LH)
