Channel9.id-Medan. Komandan Satuan Brimob Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Polisi Abu Bakar Tertusi mengatakan kondisi Desa Mompang Julu, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, kondusif pasca kerusuhan massa. Arus lalu lintas terpantau ramai lancar karena warga di lokasi pemblokiran jalan telah kembali ke rumahnya masing-masing.
Karena tuntutan warga meminta kades mundur sudah terealisasi. Namun, masyarakat Desa Mompang masih ada yang terlihat berjaga-jaga melakukan antisipasi adanya penangkapan. Warga juga mengancam jika terjadi penangkapan, akan melakukan aksi kembali,” kata Abu Bakar.
Meski demikian, personel bawah kendali operasi (BKO) Brimob, Polres Tapanuli Selatan, Polresta Padang Sidempuan, dan TNI masih tetap berjaga.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut Komisaris Besar Polisi Tatan Dirsan Atmaja mengatakan bahwa pihaknya belum mengamankan seorang pun dari massa pengunjuk rasa. “Karena saat ini masih dilakukan penyelidikan,” ujarnya.
Terkait dengan dugaan pembagian bantuan langsung tunai (BLT) sebagai pemicu kerusuhan, Tatan mengatakan bahwa pihaknya akan menyelidiki kasus tersebut. Menyinggung soal polisi yang mengalami luka-luka, dia menginformasikan bahwa mereka sudah kembali dari rumah sakit. “Untuk pasukan masih stand by di Mako Polres Madina,” kata Tatan.