Pemerintah Kalibrasi Kebijakan Efek Konflik Rusia-Ukraina
Hot Topic

Pemerintah Pastikan Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II Negatif

Channel9.id-Jakarta. Kementerian Keuangan memperkirakan pertumbuhan ekonomi triwulan II akan tumbuh negatif minus 4,3 persen. “Ini belum ada data resmi untuk Q2, kami sudah tahu pasti negatif,” kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal Febrio Kacaribu, Senin, 20 Juli 2020. Selama triwulan I perekonomian Indonesia masih mencatat pertumbuhan 2,97 persen.

Febrio mengatakan pemerintah berusaha agar pertumbuhan ekonomi triwulan III 2020 bisa di atas 0 persen dan berlanjut pada triwulan IV. Dengan begitu, kata dia, ekonomi sepanjang 2020 tetap bisa di jaga di rentang minus 0,4 persen hingga 1 persen.

Namun, apabila pertumbuhan ekonomi triwulan III tumbuh negatif maka Indonesia dipastikan masuk resesi. Sebab secara teknikal, sebuah negara mengalami resesi ketika ekonominya tumbuh negatif dalam dua triwulan berturut-turut.

Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan pertumbuhan ekonomi triwulan II 2020 berkisar minus 5,1 persen hingga minus 3,5 persen, dengan titik tengah minus 4,3 persen. “Jadi lebih dalam dari (prediksi titik tengah) sebelumnya minus 3,8 persen,” kata dia.

Sri Mulyani mengatakan kontraksi pada triwulan II terjadi lantaran penurunan yang cukup tajam di berbagai sektor, mulai dari manufaktur, perdagangan, pertambangan dan juga transportasi. Tekanan perekonomian pada April dan Mei akibat wabah Covid-19.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =