Channel9.id-Myanmar. Pemerintah bayangan Myanmar, yang dibentuk oleh pemerintah yang digulingkan oleh pihak junta, menyambut gembira ditolaknya kehadiran Min Aung Hlaing dalam KTT ASEAN mendatang, Senin (18/10/2021).
Walaupun begitu, pihak oposisi akan menerima jika ASEAN mau mengundang pihak Myanmar yang betul-betul netral, seperti yang sudah diputuskan selama akhir pekan ini oleh Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).
ASEAN akan mengundang perwakilan non-politik dari Myanmar ke Konferensi Tingkat Tingginya yang akan diadakan pada tanggal 26 sampai 28 Oktober nanti. Langkah ini dianggap sebagai sebuah teguran kepada pihak junta yang melakukan kudeta di Myanmar pada Februari lalu.
Partai National Unity Government (NUG) menyerukan kalau perwakilan netral tersebut harus dipastikan bukan orang dari junta yang sedang menyamar. Partai NUG sendiri merupakan sebuah partai yang sudah dicekal oleh junta.
“ASEAN yang tidak mengundang Min Aung Hlaing adalah sebuah langkah tepat, tapi kami meminta kalau mereka mau mengakui kami sebagai perwakilan yang sah,” ujar juru bicara NUG, Dr. Sasa.
Keputusan ASEAN itu merupakan sebuah keputusan berani yang biasanya memilih pendekatan kebijakan dan non-interfensi.
Brunei, yang saat ini menjadi negara ketua ASEAN, mengeluarkan pengumuman perihal lambannya progress pada kesepakatan yang sudah disepakati oleh Junta dengan ASEAN di bulan April untuk mengembalikan perdamaian di Myanmar sebagai alasan tak diundangnya Min Aung Hlaing.
Juru bicara pemerintahan junta Myanmar menyalahkan intevensi asing dalam keputusan tersebut yang mereka sebut telah menyalahi tujuan ASEAN, Piagam ASEAN dan juga prinsip-prinsipnya.
Saat ini Myanmar sedang dalam kekacauan semenjak terjadi kudeta pada bulan Februari lalu. Ribuan orang dan juga tokoh-tokoh politik di Myanmar ditahan oleh junta, termasuk Aung San Suu Kyi.
Selain itu, junta dilaporkan sudah menewaskan lebih dari 1,100 orang menurut data dari Assistance Association for Political Prisoners (AAPP), sebuah kelompok aktivis yang terus mencatat penangkapan dan pembunuh oleh pihak junta. Pihak junta telah menyebut kubu oposisinya sebagai teroris.
(RAG)
