Pemimpin Separatis Catalan Ditangkap di Italia
Internasional

Pemimpin Separatis Catalan Ditangkap di Italia

Channel9.id-Italia. Pemimpin separatis Catalan Carles Puigdemont yang ditahan oleh kepolisian Italia di Sardinia, harus diadili di Spanyol, ungkap pemerintah Spanyol pada hari Jumat menjelang sidang ekstradisi, Jumat (24/9/2021).

“Tuan Puigdemont harus mematuhi tindakan pengadilan, sama seperti warga lainnya,” ujar pernyataan dari kantor Perdana  Menteri Pedro Sanchez.

Spanyol telah menuduh Puigdemont, mantan kepala daerah Catalan, dengan tindakan separatis karena sudah membantu mengorganisir referendum kemerdekaan pada tahun 2017. Referendum tersebut dinyatakan ilegal oleh pengadilan Spanyol.

Pemimpin Catalan itu ditangkap oleh polisi perbatasan Italia di bandara Alghero sesaat setelah ia tiba di pulau Sardinia pada Kamis sore.

Ia dijadwalkan untuk menghadiri pengadilan Italia pada Jumat pagi, walaupun masih belum jelas apakah hakim akan memutuskan untuk menyerahkan dirinya ke Spanyol atau tidak, lapor berita Italia, ANSA.

“Kami percaya bahwa otoritas pengadilan akan membebaskan Puigdemont. Ini adalah kali keempat kejadian seperti ini terjadi,” ujar pengacaranya Gonzalo Boyer di radio Cadena Ser pada hari Jumat.

Pada bulan Maret, Parlemen Eropa mencabut imunitas Puigdemont yang ia nikmati sejak tahun 2019. Puigdemont kemudian mengasingkan diri ke Belgium.

Puigdemont sebelumnya pergi ke Alghero dari Brussels untuk menghadiri Eksibisi Adifolk Internasional dan bertemu dengan kepala daerah Sardinia dan ombudsmannya.

Puigdemont menjadi tersangka dalam perintah penangkapan Eropa yang diminta oleh Spanyol, yang mana saat ini meminta untuk diserahkan ke Spanyol karena tuduhan separatisme.

Referendum tahun 2017 itu telah membuat politik Spanyol jatuh ke dalam krisis dan diikuti dengan deklarasi kemerdekaan unilateral oleh parlemen Catalan pada Oktober 2017, yang mana memicu pemerintah pusat untuk langsung menjatuhkan perintah langsung dari Madrid dan menangkap para pemimpin separatis.

Kelompok separatis di Barcelona menyebutkan mereka akan berdemo untuk memprotes penangkapan Puigdemont.

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  57  =  62