Channel9.id, Jakarta – Puluhan siswa mulai dari tingkat TK hingga SD di Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, dilaporkan mengalami gejala keracunan setelah menyantap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berasal dari dapur SPPG di Nagari Kampuang Tangah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, M. Lutfi, menyampaikan bahwa pemerintah daerah saat ini fokus pada penanganan korban. Anak-anak yang terdampak telah mendapat perawatan di RSUD Lubuk Basung maupun Puskesmas Manggopoh.
“Hingga pukul 20.00 WIB, tercatat sudah ada puluhan siswa yang keracunan. Angka ini belum final karena Satgas masih menelusuri 27 sekolah penerima MBG dari dapur Kampuang Tangah,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (1/10/2025).
Menurut Lutfi, pendataan masih berlangsung karena pasien tersebar di beberapa fasilitas kesehatan. Untuk mengantisipasi kondisi darurat, Pemkab juga menyiagakan ambulans dari sejumlah puskesmas guna memperlancar rujukan ke rumah sakit lanjutan jika diperlukan.
Ia menegaskan, seluruh pasien mendapat pelayanan kesehatan tanpa terkecuali, baik yang memiliki BPJS maupun yang belum terdaftar. Sebagai langkah cepat, distribusi MBG dari dapur Kampuang Tangah dihentikan sementara, sekaligus dilakukan evaluasi menyeluruh atas program tersebut
