Channel9.id-Jakarta. Ekonom senior lembaga kajian ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri mengatakan penanganan wabah virus corona baru (Covid-19) oleh pemerintah menjadi perhatian investor. “Investor dan pasar akan bereaksi positif jika pemerintah dinilai mampu menghadapi tantangan saat ini, yakni Covid-19. Bagaimana sigap, bisa dilihat dari kinerja pasar keuangan,” ujarnya, Jumat, 27 Maret 2020.
Menurut Faisal, pemerintah harus dapat membangun kepercayaan investor karena hal itu menjadi modal untuk menjaga stabilitas pasar keuangan di dalam negeri. “Bangun kepercayaan investor sehingga asing tidak keluar.”
Bank Indonesia mencatat total aliran modal asing keluar dari Indonesia hingga Maret 2020 mencapai Rp125,2 triliun sebagai imbas penyebaran Covid-19. Nilai tukar rupiah juga merosot ke level Rp 16.019 pada penutupan perdagangan Jumat, 17 Maret 2020.
Faisal mengatakan tidak hanya kepercayaan investor asing, kepercayaan investor lokal juga harus dibangun agar pasar keuangan nasional menjadi seimbang. “Indeks harga saham gabungan (IHSG) mulai naik, investor asing mulai mencatatkan beli. Namun lokal melepas, artinya belum ada kepercayaan dari lokal. Jadi, selain merawat asing, jaga kepercayaan lokal,” ujarnya.
Jumlah kasus virus corona di Indonesia melonjak per Jumat, 27 Maret 2020. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat ada 1.046 kasus positif virus corona dengan jumlah korban meninggal sebanyak 87 orang. Pasien sembuh dilaporkan ada sebanyak 46 orang.