Politik

Pengamat: Kerja DPR Tak Maksimal di Tengah Pandemi Covid-19

Channel9.idJakarta. Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menilai, kerja DPR RI tidak akan maksimal lantaran berlangsung di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Diketahui, berdasarkan pembahasan Rapat Paripurna III pada Senin (30/3), DPR hanya fokus pada penanganan virus corona.

DPR memutuskan sejumlah kebijakan. Di antaranya melakukan rapat secara virtual, kunjungan kerja ditiadakan, dan sebagian anggota DPR berada di daerah pemilihannya untuk membantu warga.

“Karena itu, hampir pasti akan sulit bagi DPR untuk bekerja sesuai standar yang biasa. Termasuk misalnya rapat yang mungkin akan lebih banyak dilakukan secara online,” ujar Lucius Karus kepada wartawan, Rabu (1/4).

Menurut Lucius, dalam situasi ini, masyarakat tidak bisa menilai kerja DPR dari sudut pandang yang normal.

Kendati begitu, ia berharap DPR mampu memberikan sumbangan aksi nyata yang berarti dalam upaya mengatasi penyebaran virus corona ini.

“Paling penting tentu saja adalah DPR dengan kekuasaan bisa memberikan sumbangan berarti bagi upaya mengatasi pandemi corona ini,” katanya.

Ia pula menyatakan, kerja-kerja normal mengenai pelaksanaan tugas dan fungsi DPR sebaiknya dituntut hasilnya setelah kondisi bangsa sudah kembali normal. Lantaran, DPR hanya akan fokus terhadap bantuan penanganan corona.

“Untuk sekarang yang paling penting bagaimana menuntut DPR bisa benar-benar menjadi corong bagi suara rakyat yang mungkin tengah ketakutan dan kecemasan menghadapi pandemi,” ujarnya.

(Hendrik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  27  =  28