Techno

Pengguna Internet Meningkat, Kecepatannya Melambat

Channel9.id-Jakarta. Banyak negara memberlakukan kebijakan lockdown, dengan harapan masyarakat tetap tinggal di rumah selama pandemi virus Corona masih merebak. Banyak sekolah diliburkan, bahkan banyak pula perusahaan yang memberlakukan kerja di rumah.

Internet sangat penting sebagai penunjang kegiatan itu. Bahkan, untuk sekadar mengisi waktu luang.

Karenanya, kecepatan internet dunia kian melambat di tengah pandemi itu. Banyaknya orang yang online berdampak pada penurunan kecepatan internet di seluruh dunia, terkhusus di negara yang memberlakukan lockdown. Hal ini sebagaimana isi laporan Ookla, perusahaan yang membuat layanan pengujian kecepatan koneksi internet Speedtest, dikutip dari Mashable, Selasa (31/3).

Ookla melihat fluktuasi kecepatan internet di Cina, India, Jepang, dan Malaysia. Khusus Cina, kecepatan internet kembali normal sejak Februari lalu seiring meredanya pandemi. Sementara, kecepatan internet rata-rata di Malaysia dan India turun di bawah 80 Mbps, sejak pertengahan sampai akhir Maret. Seperti yang diketahui, mereka memberlakukan lockdown demi menekan penyebaran pandemi. Negara-negara Eropa, seperti Prancis, Swiss, Belanda, Spanyol, dan Jerman pun merasakan hal serupa.

Menurut Ookla, beban yang dipikul para Penyedia Layanan Internet (ISP) selama lockdown menjadi penyebab penurunan kecepatan internet. Pasalnya, banyak orang yang tinggal di rumah menghabiskan waktu seharian di dunia maya.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  21  =  30