Pertandingan MU vs Liverpool Ditunda Karena Ricuh di Old Trafford
Internasional Lifestyle & Sport

Pertandingan MU vs Liverpool Ditunda Karena Ricuh di Old Trafford

Channel9.id-Inggris. Pertandingan antara Manchester United dengan Liverpool di Old Trafford terpaksa ditunda setelah adanya aksi damai diluar stadium oleh para pendukung MU yang marah dengan si pemilik klub, keluarga Glazers, pada hari Minggu (2/5/2021). Unjuk rasa itu berubah menjadi ricuh setelah sekitar 100 orang meringsek masuk ke stadion Old Trafford.

Ditundanya pertandingan antara kedua klub rival abadi di Liga Inggris ini dikonfirmasi lima jam setelah para suporter berkumpul di dalam stadion. Perubahan ini merusak jadwal pertandingan Manchester United di minggu ini dikarenakan mereka akan berangkat ke Italia untuk bertanding tandang dengan As Roma.

Unjuk rasa tersebut merupakan gambaran jelas kalau suporter MU benar-benar tidak percaya dengan si pemilik klub.

Baca juga : Liverpool Akan Adakan Diskusi Terbuka Dengan Pendukung

Sekitar jam 1 siang waktu setempat, para suporter MU berkumpul di luar stadion dengan memegang banner bertuliskan anti-Glazer dan juga menyanyikan yel-yel yang mencemooh keluarga tersebut yang mana hubungan antara mereka dengan para fans semakin renggang dikarenakan andil besar mereka yang menandatangani MU untuk ikut European Super League.

Sekelompok massa dengan jumlah sekitar 200 orang juga berkumpul di hotel Lowre di pusat kota, dimana para pemain menetap sebelum dimulainya pertandingan antara MU melawan Liverpool. Di dalam hotel, pelatih United digrudungi oleh para suporter sebelum akhirnya dijaga oleh polisi. Sedangkan di Old Trafford, jumlah pengunjuk rasa kian bertambah menjadi ribuan pada jam 2 siang.

Petasan-petasan diledakkan dan beberapa diantaranya ada yang membawa suar. Mereka berangkat menuju Terowongan Munich dan pada jam 14.30 mereka berhasil menerobos masuk ke lapangan Old Trafford. Di lapangan semakin banyak petasan-petasan diletuskan, suar-suar dinyalakan lalu dilempar, ada juga yang berayun-ayun di tiang gawang dan juga memainkan bendera sepak pojok. Di luar stadion, para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Dua petugas polisi terluka karena terkena sambitan botol, salah satunya mengalami luka sayatan di wajahnya dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Beberapa yang di dalam stadion berkumpul di platform Sky Sports, penyiar di Old Trafford. Dan Garry Neville dengan Jamie Carragher, mantan pemain belakang MU dan Liverpool yang sekarang menjadi pakar sepak bola, sempat berbicara dengan para fans yang menerobos masuk ke stadion.

Beberapa suporter juga ada yang masuk ke terowongan pemain. Terowongan itu sangat penting dikarenakan harus memenuhi standar kebersihan tinggi. Garry Neville dan mantan kapten MU lainnya, Roy Keane yang juga sedang berada di panel Sky Sports, juga mengungkapkan kemarahan dan frustrasinya kepada keluarga Glazer.

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5  +  4  =