Channel9.id – Jakarta. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah membekukan rekening Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan pemblokiran rekening ini terkait dengan proses hukum yang sedang berlangsung di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Iya,” kata Ivan saat dikonfirmasi, Kamis (5/10/2023), seperti dilansir dari Tempo.
Dari penelusuran PPATK, transaksi keluar-masuk ke beberapa rekening Syahrul Yasin Limpo mencapai ratusan miliar. Meski begitu, Ivan enggan merincikan rekening-rekening Syahrul Yasin Limpo karena pemblokiran masih terus berkembang.
Ivan hanya mengatakan setoran yang masuk ke Syahrul Yasin Limpo seringnya dalam bentuk tunai. Aliran dana ke Syahrul Yasin Limpo disebut acap melalui banyak nominee, seperti ajudan, asisten pribadi, staf di Kementerian Pertanian, pihak ketiga, dan lainnya.
“Ya, sudah kami serahkan beberapa bulan lalu ke KPK,” ujarnya.
Sebelumnya, Syahrul sempat hilang kontak usai melakukan kunjungan kerja ke Eropa. Kabar hilangnya Syahrul ini juga berbarengan dengan penetapan dirinya sebagai tersangka oleh KPK terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan)
Syahrul yang dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Minggu (1/10/2023), justru baru tiba di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Rabu (4/10/2023) petang. Setibanya di Indonesia, Syahrul langsung menemui Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Kantor DPP NasDem Jakarta Pusat.
NasDem membantah kabar “hilang” Syahrul sebagai upaya untuk kabur. Syahrul disebut berpisah dari rombongan untuk menjalani pengobatan penyakit prostat.
KPK sendiri sudah melakukan penggeledahan di kedua rumah Syahrul yang berada di Jakarta dan Makassar. Ada uang puluhan miliar rupiah yang disita.
Penyelidikan kasus ini sudah dimulai sejak 16 Januari 2023. Syahrul Yasin Limpo, yang merupakan politikus NasDem itu, beserta anak buahnya diduga terlibat melakukan penyalahgunaan SPJ keuangan negara dan dugaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian Tahun 2019-2023.
Baca juga: Jadwal Syahrul Yasin Limpo Usai Jadi Tersangka Korupsi, Bertemu Jokowi dan Mengundurkan Diri
HT