Channel9.id – Jakarta. Indonesia Police Watch (IPW) memperkirakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan dirotasi menjadi Menteri Pertanian dalam reshuffle kabinet Presiden Jokowi.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyatakan, Jokowi telah mempercayakan Program Cadangan Ketahanan Pangan kepada Menhan Prabowo. Neta pun mempertanyakan maksud dari pemberian kepercayaan tersebut.
“Berdasarkan informasi, sedikitnya ada 11 hingga 18 anggota kabinet yang akan bergeser dan berganti. Yang jadi pertanyaan menjelang reshuffle kabinet ini adalah, ada apa dengan Program Cadangan Ketahanan Pangan yang dipercayakan Jokowi kepada Prabowo? Apakah ini pertanda pada reshuffle ini Prabowo akan digeser menjadi Menteri Pertanian,” kata Neta dalam keterangan resmi, Kamis (20/8).
IPW menduga, rotasi dan pergantian Kabinet akan dilakukan Presiden Jokowi setelah pergantian Panglima TNI, Hadi Tjahjono. Posisi panglima TNI akan diberikan kepada Jenderal Andhika Prakasa.
Lebih jauh, berdasarkan rencana reshuffle itu beredar kabar bahwa setelah digantikan, Hadi Tjahjono akan menjadi Menteri Pertahanan, meski ada pula yang menyebutkan Hadi akan menjadi Menteri Perhubungan.
“Semula pasca digeser dari Panglima TNI, Hadi akan istirahat sebagai Dubes RI di Perancis, tapi Jokowi tetap memintanya di tanah air untuk masuk ke kabinet,” kata Neta.
Nama-nama baru dan wajah lama pun disebut sebut akan masuk ke kabinet hasil reshuffle, seperti AHY putra mantan Presiden SBY dan mantan Cawapres Prabowo, Sandiaga Uno dll. Jumlah menteri dari anggota Polri diperkirakan juga akan bertambah dalam kabinet hasil reshuffle ini.
(HY)
