Channel9.id – Jakarta. Pria berinisial P yang diduga membunuh 2 wanita di Bekasi dan mengecor mayatnya, tewas saat dibawa ke rumah sakit. Sebelumnya, ia ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dan tangan yang tersayat di TKP pembunuhan di Jalan Nusantara RT 11 RW 22, Harapan Jaya, Bekasi Kota.
Berdasarkan keterangan Purwo Darmanto selaku Ketua RT setempat, P mengehembuskan nafas terakhir saat perjalanan ke RS untuk dirawat.
“Waktu ditemukan di sini, ada luka di sini (nadi tangan) berdarah, masih ada pergerakan, bawa ambulans, diarahkan ke RS, pas arah perjalanan posisi meninggal,” terang Purwo di lokasi yang sama, Selasa (28/2/2023), dikutip dari detikcom.
Baca juga: Panik Kepergok Hendak Merampok, Pelaku Tebas Leher Korban Dengan Sajam hingga Tewas
Baca juga: (Video) Jokowi: Saya Tidak Akan Lindungi Koruptor
Hal itu juga dibenarkan oleh Kapolrestro Bekasi Kota Kombes Hengki. “Sudah meninggal inisial P,” kata Hengki usai olah TKP.
Diketahui, TKP tersebut adalah rumah yang telah disewa P selama 3 tahun. Pria yang diketahui sebagai karyawan toko material itu, tinggal sendirian di rumah tersebut.
“Dia ngontrak di sini, inisial P, ngontrak di sini sudah kurang lebih 3 tahun dari 2019 atau 2019 akhir. Berdasarkan keterangan RT dia memang sendiri,” ungkapnya.
“Dia sebagai buruh karyawan toko material sekitar sini juga,” sambung Hengki.
Jasad kedua korban tersebut ditemukan dicor di atas ubin di dalam sebuah rumah di Bekasi.
“Hari ini kita kegiatan untuk memastikan diduga ada 2 orang korban dikubur di atas ubin terus dicor dengan semen dan batu kerikil,” kata Hengki.
Mayat kedua korban ditumpuk di atas lantai dan langsung dicor menggunakan semen, pasir, dan batu kerikil. Coran tersebut terlihat masih terlihat basah.
Polisi telah membongkar coran yang berlokasi di bawah tangga tersebut. Jasad korban ditemukan bertumpuk di balik semen yang dipakai untuk mengecor.
Jasad kedua korban saat ini dibawa untuk diautopsi. Polisi juga menemukan pisau dari lokasi tersebut. Saat ini polisi terus menyelidiki kasus yang terjadi di rumah tersebut.
Sebagaimana diketahui, peristiwa pembunuhan tersebut dipicu lantaran pelaku ditagih utang oleh korban.
Petugas keamanan setempat, Adi mengatakan, korban merupakan wanita muda dengan rentang usia berkisar 38 dan 40 tahun. Sementara itu, pelaku melakukan bunuh diri pada Senin 27 Februari 2023 malam.
“Masalah utang-piutang, dua orang (wanita) dibunuh. Dicor di bawah tangga, dikubur hari minggu,” kata Adi saat ditemui di lokasi, Selasa (28/2/2023).
HT