Channel9.id – Jakarta. Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan alasan partainya belum menunjuk Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) pengganti Hasto Kristiyanto yang saat ini ditahan KPK. Puan mengatakan hal tersebut merupakan kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Karena memang sebelumnya itu dipilih dalam Kongres dan kalaupun ada pergantian, itu merupakan hak prerogatif dari Ketum,” kata Puan saat menjawab pertanyaan wartawan dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Menurut Puan, pergantian struktur DPP PDIP akan ditentukan melalui pertimbangan internal partai. Menurutnya, perlu ada pembahasan yang mendalam jika ada perubahan.
“Jadi kenapa belum, kenapa sudah, kenapa akan, kenapa ditambah dan lain-lain, tentu saja karena itu ada pertimbangan internal yang kemudian nantinya akan ada pertimbangan-pertimbangan lain untuk memutuskan apakah perlu, tidak perlu, akan atau tidak akan dan lain sebagainya,” tuturnya.
Terkait pelaksanaan Kongres PDIP, Puan pun belum bisa memastikan jadwalnya dalam waktu dekat. Ia mengatakan DPP PDIP akan membahas pelaksanaan kongres usai lebaran.
“Jadi kita selesaikan dulu ibadah puasa, kita menuju Lebaran kemudian setelah itu baru kami DPP partai, tentu saja dengan ketua umum, akan melaksanakan rapat untuk memutuskan kapan dilaksanakan kongres yang akan datang,” jelas Puan.
Adapun Hasto ditahan di rutan KPK sejak 20 Februari 2025. Sidang perdana terkait perkara dugaan suap dan perintangan penyidikan Harun Masiku dijadwalkan digelar Jumat (14/3/2025) pekan ini.
Hasto Kristiyanto telah ditetapkan oleh KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap proses Pergantian Antar-Waktu (PAW) Anggota DPR.
KPK juga menjerat Hasto dengan pasal perintangan penyidikan. Hasto diduga menghalangi upaya pencarian KPK terhadap Harun Masiku yang saat ini masih jadi buron.
Baca juga: Gugurnya Praperadilan, Eks Penyidik KPK: Bukti Kalau Tuduhan Politisasi Kasus Hasto Tidak Benar
HT
