Channel9.id-Tokyo. Utusan Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Urusan Air (UNSG`s Special Envoy) Retno Marsudi menjadi pembicara kunci dalam International Symposium on Water and Disaster for Cooperation and Partnerships, di Tokyo, pada Rabu 5 Maret 2025.
Acara yang dihadiri Kaisar Naruhito ini, digelar oleh Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism (MLIT), High-level Experts and Leaders Panel on Water and Disasters (HELP), United Nations Centre for Regional Development (UNCRD)/UN DESA, dan, National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS).
Retno Masurdi dalam paparannya mengangkat tema tentang prinsip-prinsip Bandung untuk memperkuat kerja sama air global.
“Saya sangat senang melihat ada banyak masukan dan komitmen, tidak hanya dari Pemerintah tetapi juga dari pemangku kepentingan lainnya untuk mengangkat air menjadi agenda politik global yang tinggi,” katanya.
“Dengan berpedoman pada Prinsip-prinsip Bandung, kita dapat menemukan cara dan memperkuat kerja sama air global. Masyarakat global harus melipatgandakan upaya dan bekerja sama untuk memastikan bahwa komitmen-komitmen tersebut dapat diterjemahkan ke dalam tindakan nyata,” tegas Retno.
Menurut Retno, data pada 2023 menyebutkan bahwa hampir semua kawasan di dunia memiliki tingkat pasokan air yang rendah. Seperti halnya kawasan Afrika dengan persentase orang yang memiliki akses ke air bersih hanya mencapai 15%.
“Merupakan kewajiban kita untuk membangun rasa solidaritas bersama untuk mendukung negara-negara tersebut dalam meningkatkan kapasitas mereka untuk penyediaan air bagi masyarakat. Saya yakin simposium ini adalah bagian dari upaya kita membina kerja sama untuk mengatasi masalah air melalui tindakan.,” tambahnya.
Untuk mendorong kemitraan dan upaya terpadu dalam memajukan agenda air global termasuk menindaklanjuti hasil dari UN Water Conference atau Konferensi Air PBB 2023, tengah dilakukan persiapan proses global terkait air menuju Konferensi Air PBB 2026.
“Konferensi Air PBB 2026 dapat menjadi momentum transformasi. Prinsip-prinsip Bandung telah menetapkan jalan bagi kita untuk memastikan bahwa air memberikan kontribusi bagi pembangunan dan perdamaian dan itu hanya dapat dilakukan melalui kerja sama,” tutup Retno.
Baca juga: Retno Marsudi Didapuk Jadi Direktur Perusahaan Energi Terbarukan Singapura